Bali – Sektor pariwisata masih berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan. Sejalan dengan hal tersebut, Bank Mandiri juga menjadikan sektor ini sebagai sektor unggulan yang harus terus dikembangkan.
Direktur Ritel Bank Mandiri, Donsuwan Simatupang menjelaskan, dalam mendukung program pemerintah menggenjot sektor pariwisata, Bank Mandiri mengembangkan Desa Wisata Adat Kutuh, di Badung, Bali.
“Bank Mandiri tidak hanya tumbuh di sektor korporasi, tapi juga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Ini dalam rangka mendukung pelaku usaha UMKM dalam menumbuhkan bisnisnya di sektor wisata,” ujarnya pada acara Mandiri Media Gathering di Desa Wisata Kutuh, Badung, Bali, Kamis, 12 September 2019.
Sebelumnya, tambah Donsuwan, Bank Mandiri telah lebih dulu mengembangkan desa wisata Nglanggeran di daerah Gunung Kidul, Yogyakarta.
“Saya melihat, spending terbesar masyarakat milenial adalah sektor traveling dan kuliner. Jadi kami melihat sektor ini merupkan sektor yang pertumbuhannya baik, makanya perbankan juga tertarik ke sana,” tambahnya. (*) Bagus Kasanjanu.
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More