Perbankan

Genjot Pembiayaan UMKM, BNI Komitmen Penuhi Target RPIM

Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI terus berupaya dalam mendukung upaya pemerintah dalam membantu UMKM mendapat mengakses pembiayaan. Komitmen tersebut terlihat dari Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM) perseroan yang terus meningkat dan mendekati target yang ditetapkan pada tahun ini.

Direktur Retail Banking BNI Putrama Wahju Setiawan mengatakan, perseroan menargetkan RPIM mencapai 28,8% pada 2023. Adapun realisasinya hingga pertengahan tahun ini mencapai 28,05% dengan total kredit ke sektor UMKM sebesar Rp123 triliun.

BNI menargetkan total kredit ke sektor UMKM pada tahun ini dapat meningkat 8% bila dibandingkan dengan tahun 2022, melalui pembiayaan yang difokuskan pada UMKM dengan kinerja yang berkelanjutan serta siap Go Global.

“Tentunya ini komitmen kami sebagai bank milik negara yang terus membantu sektor tulang punggung ekonomi yakni UMKM. BNI akan selalu proaktif berinovasi dalam hal produk maupun program untuk dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM Indonesia,” kata Putrama dikutip 13 Juni 2023.

Putrama menjelaskan, perseroan berupaya untuk meningkatkan kapabilitas UMKM dengan memberikan kemudahan bagi mereka dalam mengakses pembiayan, baik pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) maupun NonKUR.

Tidak hanya itu, BNI juga membukakan akses pasar bagi UMKM, khususnya yang memiliki orientasi ekspor, melalui BNI Xpora, di mana program tersebut memiliki program khusus business matching diaspora, dan pendampingan untuk peningkatan kapabilitas UMKM untuk orientasi ekspor.

Adapun, lanjut dia, beberapa UMKM yang termasuk dalam program pemerintah antara lain, UMKM pada Usaha Berkelanjutan (ESG) dan Sektor Ketahanan Pangan. BNI berupaya mengoptimalkan pembiayaan UMKM yang terkait dengan rantai industri hulu dan hilir yang sejalan dengan program pemerintah.

“Bahkan, sektor pertanian, BNI secara aktif membantu pemerintah mengembangkan UMKM melalui program Millenial Smartfarming, bersinergi dengan pemerintah dan startup untuk memperkenalkan IoT kepada para petani,” pungkasnya. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Irawati

Recent Posts

Besok, Presiden Prabowo Luncurkan BP Investasi Danantara

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan bakal meresmikan badan pengelola (BP) investasi, Daya Anagata Nusantara… Read More

40 mins ago

Bank Mandiri Tanggap Bencana, Salurkan Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Flores Timur - Bank Mandiri bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada masyarakat Kabupaten Flores Timur yang… Read More

51 mins ago

IHSG Sesi I Ditutup Berbalik Merosot ke Level 7.491

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Rabu, 6… Read More

2 hours ago

Simak! Ini Syarat Utang UMKM yang Dihapus Presiden Prabowo

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto resmi menghapus utang UMKM di bidang pertanian, peternakan, perkebunan dan… Read More

2 hours ago

BEI: Potensi Delisting Saham Sritex Masih Tunggu Hasil Kasasi

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan saat ini masih menunggu hasil hukum kasasi… Read More

2 hours ago

Kemenkop, Kemendes, dan BGN Gotong-royong dalam Program Makan Bergizi Gratis

Jakarta - Kementerian Koperasi (Kemenkop), Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT), dan Badan… Read More

2 hours ago