Ekonomi dan Bisnis

Genjot Kapasitas Logistik Pertambangan, KAI Bangun Terminal Bongkar BatuBara

Jakarta – PT Kereta Api Indonesia/KAI (Persero) melakukan groundbreaking pembangunan Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan yang terletak di Kec. Kertapati, Kota Palembang pada Jumat (14/7). Pembangunan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas logistik batu bara seiring meningkatnya kebutuhan di industri logistik pertambangan.

Pada pembangunan Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan ini, KAI berkolaborasi dengan anak perusahaannya yakni KAI Logistik serta PT Sentosa Laju Sejahtera. 

“Pembangunan ditandai dengan grounbreaking yang juga menandai dimulainya komitmen kolaborasi dan sinergi berbagai pihak untuk mendukung program pemerintah dalam penyediaan dan penggunaan sumber daya energi nasional,” ujar Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.

Teminal Bongkar Batu Bara Kramasan akan dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 19,1 hektar. Berbagai infrastruktur modern akan dipasang di terminal ini seperti integrated rail method yang didukung dengan infrastruktur Train Unloading System (TULS) bottom dump dan open side dump (mekanisme bukaan bawah dan samping).

Baca juga: KAI Logistik Dorong Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Nasional 

Adapun kapasitas unloading Teminal Bongkar Batu Bara Kramasan mencapai 60.000 ton/hari/TULS, dengan luas area stockpile maksimal berkapasitas 590.000 ton. Lebih lanjut, Terminal Bongkar Batubara Kramasan ini juga mampu melayani 20 kereta api dengan rangkaian 60 gerbong batu bara setiap harinya.

Didiek mengatakan, Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan ini dibangun sebagai sinergi BUMN antara KAI, PTBA, dan PLN dalam mewujudkan progam 100.000 megawatt pada tahun 2025. Di samping itu, terminal ini juga menjadi bagian dari program induk KAI menuju 105,2 juta ton angkutan batu bara pada tahun 2027.

“Tak hanya berfokus pada bisnis, KAI Group berharap kehadiran Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan juga akan memberikan dampak positif seperti terbukanya lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat,” kata Didiek.

Direktur Utama KAI Logistik, TLN Ahmad Malik Syah menambahkan, proyek Terminal Bongkar Batu Bara ini menjadi program strategis perusahaan. Dengan beroperasinya Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan ini, akan memperkuat kapasitas dan kapabilitas perusahaan khususnya pada logistik pertambangan. 

“Terminal Bongkar Batubara Kramasan ini, ditargetkan dapat beroperasi pada Triwulan IV tahun 2024 dengan kapasitas 20 hingga 40 juta ton per tahun. Sementara, pada aspek profitabilitas, Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan diproyeksikan akan menyumbang sekitar Rp80-150 miliar per tahun,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

10 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

11 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

14 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

15 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

15 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

17 hours ago