Perbankan

Genjot Fee Based Income, KB Bukopin Gandeng Sinarmas Asset Management

Jakarta – KB Bukopin menjalin kerja sama dengan Sinarmas Asset Management menghadirkan berbagai produk reksa dana unggulan. Wakil Direktur Utama KB Bukopin, Robby Mondong mengatakan, kerja sama ini diharapkan bisa menjadi alternatif pilihan investasi bagi nasabah.

“KB Bukopin sendiri juga terus bertransformasi. Mungkin jika sebelumnya kita tidak berkonsentrasi pada reksa dana, tetapi kita harapkan dengan kerja sama ini dari sisi wealth management kita mendapatkan fee based income. Fee based kita akan sangat terbantu dengan penjualan reksa dana. Ini salah satu fee based yang akan kita dapat di dalam reksa dana,” terangnya, di Jakarta, Rabu, 1 Februari 2023.

Robby mengungkapkan, transformasi yang dilakukan KB Bukopin sejalan dengan upaya pemegang saham pengendali yaitu Kookmin Bank yang sangat aktif di bidang investasi keuangan non bank.

Produk-produk reksa dana unggulan dibawah kelolaan Sinarmas Asset Management yang akan dipasarkan KB Bukopin antara lain Danamas Rupiah Plus, Danamas Pasti, Simas Syariah Pendapatan Tetap, Simas Satu Prima dan Simas Saham Maksima.

“Segmen pasarnya kita lebih tujukan kepada priority bankin customer kita atau nasabah yang memiliki funding di atas Rp500 juta dan tidak menutup kemungkinan bagi seluruh nasabah KB Bukopin selama memenuhi peraturan yang berlaku,” ungkap Robby.

Sementara itu, Direktur Utama Sinarmas Asset Management, Alex Setyawan WK mengungkapkan, pada fase awal, produk reksa dana ini akan ditawarkan kepada nasabah ritel KB Bukopin melalui beberapa kantor cabang aktif yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Ke depannya, produk ini akan bisa dinikmati oleh seluruh nasabah melalui aplikasi.

“Seiring dengan meningkatnya optimisme terhadap pemulihan ekonomi, kami berharap para nasabah KB Bukopin dapat memanfaatkan keunggulan dari kelima produk investasi kami untuk mencapai tujuan finansial mereka,” ujarnya. (*) Bagus Kasanjanu

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

OJK Sebut Rencana BTN Akuisisi Bank Syariah Masih Evaluasi Internal

Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More

1 hour ago

DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Strategis

Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More

2 hours ago

Ini Dia Perusahaan Jumbo yang Bakal IPO di Akhir 2024

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More

3 hours ago

BRI Sebut KUR Tak Masuk Kriteria PP Hapus Tagih Utang UMKM, Begini Penjelasannya

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang… Read More

3 hours ago

Dua Produk Ini Topang Kinerja Zurich Topas Life di September 2024

Jakarta - Zurich Topas Life berhasil mencatat kinerja yang solid hingga September 2024, dengan kontribusi… Read More

3 hours ago

Jangan Terkecoh! Ini 5 Perbedaan Utama Judi Online vs Investasi Menurut BNI Sekuritas

Jakarta - Fenomena judi online (judol) di Indonesia kian marak, ditandai dengan lonjakan transaksi hingga… Read More

4 hours ago