Keuangan

Generali Indonesia dan BTN Luncurkan Produk Bancassurance G-PRO

JakartaPT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) bersama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) meluncurkan Generali Protection (G-PRO), produk bancassurance atau asuransi bagi para nasabah Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Produk ini untuk memberikan perlindungan penyakit kritis bagi nasabah KPR.

Melalu G-PRO memungkinkan para nasabah untuk mendapatkan perlindungan tambahan berupa manfaat asuransi saat mengalami risiko hidup seperti tutup usia dan penyakit kritis. G-PRO mampu mengamankan masa depan keluarga nasabah melalui manfaat asuransi sebesar 12x angsuran bulan berjalan jika nasabah meninggal dunia.

Selain itu, manfaat asuransi sebesar 6x angsuran bulan berjalan diberikan jika nasabah terdiagnosa penyakit kritis seperti kanker, stroke, serangan jantung, koma dan gagal ginjal. Dengan premi ringan hanya sebesar 1,5 persen dari cicilan bulan berjalan, manfaat asuransi ini akan diberikan secara sekaligus atau Lump-Sum Payment.

“G-PRO merupakan inovasi Generali yang memberikan ketenangan pikiran untuk para nasabah dan keluarga berupa additional protection dengan premi yang sangat terjangkau,” ujar Chief Marketing and Product Management Generali Indonesia Vivin Arbianti, di Jakarta, Rabu, 21 Februari 2018.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, G-PRO merupakan produk ketiga hasil kerjasama Generali dan Bank BTN seteIah produk G-PLAN dan G-OPTIMA yang diluncurkan pada tahun 2014 dan 2017 lalu, Secara total, Bank BTN menawarkan 15 produk bancassurance untuk seluruh nasabah Bank BTN.

Baca juga: Generali Bersinergi Dengan Railink Indonesia

“Bersama BTN, Generali akan terus berkolaborasi untuk menciptakan produkproduk inovatif dan Iayanan terbaik bagi para nasabah sebagai perwujudan misi Generali yakni menjadi pilihan pertama nasabah dalam memberikan solusi asuransi yang mudah diakses dan sesuai dengan kebutuhan,” ucapnya.

Pembangunan infrastruktur dan sektor perumahan di Indonesia khususnya di kota-kota besar yang semakin berkembang, mendorong pertumbuhan jumlah nasabah KPR semakin meningkat. Berdasarkan data regulator, pertumbuhan kredit KPR sampai dengan Agustus 2017 mencapai 10,41 persen secara tahunan atau year on year (yoy).

Dengan perkembangan yang cukup pesat ini, menurut Direktur Bank BTN, Dasuki Amsir, kehadiran G-PRO akan mendorong penggunaan asuransi di masyarakat sebagai bentuk dukungan program pemerintah dalam peningkatan Iiterasi dan inklusi keuangan. Produk ini akan dipasarkan melalui saluran distribusi bancassurance Bank BTN yang tersebar diseluruh Indonesia.

“Proteksi dari nasabah KPR sangat penting karena menjamin perlindungan dari risiko hidup, oIeh karena itu Bank BTN menawarkan bancassurance dengan beragam pilihan produk termasuk G-PRO dari Asuransi Jiwa Generali,” tutup Dasuki. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Bocoran OJK Dua UUS Bank Bakal Segera Spin-Off, Begini Perkembangannya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa dua unit usaha syariah (UUS) dari bank… Read More

45 mins ago

Kerugian Akibat Penipuan Transaksi Keuangan Capai Rp363 Miliar di Awal 2025

Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa… Read More

1 hour ago

14 Dana Pensiun dan 8 Asuransi-Reasuransi Masuk Pengawasan Khusus OJK

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperkuat pengawasan di sektor perasuransian, penjaminan, dan dana… Read More

2 hours ago

Aset Industri Asuransi Capai Rp1.126,93 Triliun di November 2024, Naik 2,20 Persen

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat total aset industri asuransi di Indonesia pada November… Read More

2 hours ago

Setelah Bergerak Fluktuatif, IHSG Akhirnya Ditutup Flat pada Zona Hijau di Level 7.083

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, 7 Januari 2025, ditutup… Read More

2 hours ago

Pasar Saham RI Melempem di Akhir 2024, Nilai Kapitalisasi Capai Rp12.336 Triliun

Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon (PMDK) Inarno Djajadi… Read More

2 hours ago