Keuangan

Gen Z Harus Punya Dana Darurat, Bagaimana Cara Menyiapkannya?

Jakarta – Saat ini sudah banyak masyarakat yang familiar dengan layanan asuransi kesehatan. Akan tetapi, tak sedikit pula yang bersikap skeptis untuk memilikinya.

Padahal, asuransi kesehatan mempunyai beragam manfaat di kemudian hari. Salah satunya, alokasi pengelolaan dana darurat untuk kesehatan. Apalagi, saat ini tengah ramai penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan cacar monyet (monkeypox).

“Saat ini tengah tren penyakit ISPA dan cacar monyet akibat cuaca tidak menentu. Kalau kita tidak aware maka tubuh akan terserang penyakit tersebut,” kata Marketing Manager PT Intra Asia Insurance Nurma Maulana, Kamis (26/10).

Baca juga: Dear Gen Z, Perhatikan Hal Penting Ini Sebelum Beli Produk Asuransi

Irma yang menjadi pembicara dalam talkshow “Menuju Financial Freedom, Gen Z Harus Melek Keuangan,” di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (UI), Depok menekankan pentingnya Gen Z dalam mengalokasikan dana darurat.

Menurutnya, alokasi dana darurat bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan investasi produk asuransi kesehatann yang memiliki berjuta manfaat bagi pemegang polisnya.

“Kalau kita tidak aware dengan dana darurat maka bisa menjadikan kesehatan itu mahal. Sebaliknya, kalau memiliki dana darurat maka menjadikan sakit tidak mahal,” jelasnya. 

Oleh sebab itu, Gen Z bisa memilih berbagai produk asuransi kesehatan yang bisa menyesuaikan dengan kebutuhan kaum muda yang serba cepat.

Salah satunya, produk asuransi kesehatan Intra Shield milik PT Intra Asia Insurance. Menurutnya, produk Intra Shield Extra menjadi salah satu inovasi dalam rangka melayani pengobatan lebih efisien yang terhubung dengan digital.

“Produk Intra Shield Ekstra ini memberikan kemudahan layanan kesehatan kepada nasabah dalam berkonsultasi dengan dokter dan obat secara online. Bahkan obatnya bisa diantarkan sesuai dengan domisilinya,” jelasnya.

Ia mengatakan, produk Intra Shield Ekstra dapat menjadi solusi bagi masyarakat, tak terkecuali gen Z yang menginginkan produk dan layanan asuransi kesehatan yang cepat mengikuti kebutuhan mereka.

“Gen Z itu pengen yang sat-set dan cepat untuk kebutuhan seperti masalah kesehatan,” terangnya. 

Baca juga: Tingkatkan Penetrasi Asuransi, Askrindo Dorong Literasi Bagi Gen Z

Ada berbagai manfaat yang ditawarkan oleh produk Intra Shield Ekstra. Antara lain, pengobatan lebih efektif dan efisien, perlindungan untuk usia 18 tahun hingga 64 tahun, konsultasi online dan obat unlimited.

“Selain itu, nasabah dapat melakukan konsultasi maksimal 6x ke dokter spesialis untuk paket platinum, tanpa masa tunggu panyakit dan hanya membayar biaya jasa antar obat,” bebernya. 

Adapun, produk Intra Shield Ekstra terbagi menjadi dua kategori yang bisa dipilih nasabah, yakni Diamond dengan biaya premi Rp499 ribu per tahun dan Platinum denga biaya premi Rp599 ribu per tahun. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

11 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

12 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

13 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

14 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

14 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

15 hours ago