BTN; Fokus di perumahan. (Foto: Budi Urtadi)
Semarang–PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggelar kegiatan fun bike di kota Semarang. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian HUT Bank BTN ke-66 yang akan diperingati pada tanggal 9 Februari 2016 yang akan datang.
Fun bike yang diadakan di kota Semarang diikuti oleh peserta lebih dari 3.000 orang yang berasal dari masyarakat penggemar olah raga sepeda. “Ini adalah gerakan mengajak masyarakat Semarang sehat dengan bersepeda,” ujar Direktur Utama BTN Maryono pada saat membuka acara fun bike di halaman Kantor Gubernur, Simpang Lima, Semarang, Minggu, 7 Februari 2016.
Maryono menambahkan, Semarang dipilih sebagai tempat penyelenggaraan salah satu rangkaian HUT BTN ke-66 karena di kota ini ada sejarah BTN. Pertama kali KPR direalisasikan oleh BTN dan mengawali realisasi KPR di Indonesia adalah di kota Semarang.
“Artinya kota ini menjadi saksi sejarah bagi perjalanan bisnis Bank BTN,” tegasnya.
Selain fun bike dengan rute keliling kota yang menempuh jarak sekitar 15 KM, BTN juga memberikan kontribusi membuat taman di jalan Tambak Mas, Tanah Mas Semarang. Lokasi ini merupakan perumahan pertama kali KPR Bank BTN direalisasikan.
“Ini adalah bentuk kepedulian kami untuk memperbaiki lingkungan sekaligus mendukung program hijau yang digalakkan di wilayah Semarang. Dengan taman tersebut kami berharap masyarakat khususnya yang berada di wilayah itu juga ikut menjadi saksi sejarah,” lanjut Maryono.
Taman itu dibangun karena KPR Bank BTN pertama kali direalisasikan di perumahan tersebut. KPR di perumahan itu mengawali sejarah KPR di Indonesia.
Pada saat yang bersamaan Bank BTN juga menyerahkan secara simbolis persetujuan akad kredit kepada debitor KPR Rusunawa Gedang Anak, Kec. Ungaran Timur, Kab. Semarang. Rusunawa ini juga memiliki sejarah dimana pertama kali Indonesia mempunyai program sejuta rumah dalam satu tahun yang langsung diprakarsai oleh Bapak Presiden Jokowi pada Aprl 2015 lalu. Program perumahan nasional yang diperuntukkan bagi masyarakat khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan Bank BTN yang menjadi motor dalam menggerakkan program tersebut.
“Semarang telah menjadi saksi 2 sejarah yang tidak akan dilupakan Bank BTN. Pertama sejarah KPR Bank BTN dan kedua adalah sejarah pertama kali program sejuta rumah dicanangkan oleh Bapak Presiden RI. Ini penting dan sangat bersejarah,” tutup Maryono bersemangat. (*) Paulus Yoga
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More