Categories: Teknologi

GBG Raih Penghargaan Inovasi AI/Machine Learning Innovation 2021

Jakarta – GBG, perusahaan global yang fokus pada identitas digital dan penipuan, meraih penghargaan Inovasi AI/Machine Learning Tahun Ini dari Asia Risk Awards 2021. Menurut GBG, tantangan terbesar yang dihadapi oleh lembaga keuangan saat ini bukanlah meningkatnya jumlah kejahatan finansial, tetapi semakin kreatif dan canggihnya eksekusi serangan penipuan tersebut.

Dev Dhiman, Managing Director APAC dari GBG mengungkapkan, dalam mencegah jenis kejahatan keuangan baru yang belum diketahui, lembaga keuangan sering kali melihat tanda positif palsu, peringatan penipuan yang lebih sering, dan ada lebih banyak penipuan yang terlewatkan. Hal ini menyebabkan nasabah tidak dapat bertransaksi dan akhirnya menghambat target pertumbuhan bisnis.

Oleh karena itu, GBG mengembangkan kemampuan Machine Learning untuk mengatasi meningkatnya inovasi dan kompleksitas serangan-serangan penipuan jenis baru.

Machine Learning GBG juga menggunakan algoritme yang diawasi dan yang tidak; algoritme ini dibangun ke dalam platform deteksi dan pencegahan kejahatan keuangan inti GBG serta dapat dikonfigurasi, dilatih dan digunakan melalui antarmuka pengguna kode rendah/tanpa kode dengan mudah dan cepat. Selain itu, Machine Learning GBG juga dapat mengimpor model khusus yang dibuat dalam algoritme berbeda melalui Python dengan antarmuka menyerupai buku catatan.

“Machine learning membantu lembaga keuangan meningkatkan dua proses dasar yaitu: manajemen pengalaman pelanggan dan pencegahan kejahatan keuangan. Mengurangi tingkat positif palsu bukan sekadar merampingkan proses dan biaya internal, tetapi yang paling penting adalah memastikan pelanggan yang sah bisa bergabung dan bertransaksi dengan sukses. Machine Learning GBG yang menjadi basis teknologi deteksi dan pencegahan kejahatan keuangan dapat membantu lembaga keuangan meningkatkan nilai umur pelanggan tanpa mengesampingkan pengelolaan kejahatan keuangan,” jelas Dhiman pada keterangannya, 29 September 2021.

Hasilnya, bank global yang telah menguji teknologi Machine Learning GBG dan melihat adanya pengurangan 22% dalam positif palsu untuk permohonan kartu kredit. Teknologi Machine Learning di GBG terbukti mampu membantu pelanggannya mengatasi berbagai kejahatan keuangan termasuk pengambilalihan akun, pencurian identitas, gagal bayar, dan pencucian uang.

“Penghargaan Asia Risk 2021 untuk Inovasi AI atau Machine Learning Terbaik Tahun Ini adalah bukti keberhasilan GBG dalam mengotomatisasi, menskalakan, dan menciptakan nilai dari pengolahan real-time berbagai data historis, baru, maupun tambahan,” tambah Dhiman. (*)

Evan Yulian

Recent Posts

Siap Mengawasi Aset Kripto pada 2025, OJK Antisipasi Money Laundering

Jakarta - Otorit Jasa Keuangan (OJK) bersiap-siap menerima limpahan pengawasan aset kripto mulai Januari 2025.… Read More

39 mins ago

Modal Ventura Optimistis Kenaikan PPN Tak Guncang Portofolio, Ini Alasannya

Jakarta – Sejumlah perusahaan modal ventura merespons rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen… Read More

9 hours ago

Bank QNB Indonesia Dorong Keterampilan Finansial Generasi Muda

Jakarta – PT Bank QNB Indonesia Tbk ("Bank"), anak usaha QNB Group, institusi finansial terbesar… Read More

9 hours ago

RUPSLB Adaro Bagikan Dividen Rp41,7 Triliun dan Ganti Nama jadi AlamTri Resources

Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pada hari ini (18/11) telah melangsungkan Rapat… Read More

10 hours ago

Gandeng Smartfren, IIF Salurkan Kredit Sindikasi Senilai Rp500 Miliar

Dukung Akses Telekomunikasi danInformasi, IIF Salurkan Kredit SindikasiRp500 miliar. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF)bekerja sama… Read More

11 hours ago

Agung Podomoro Land Jual Hotel Pullman Ciawi Vimalla Hills untuk Bayar Utang

Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) resmi menjual salah satu kepemilikan aset propertinya, yakni… Read More

11 hours ago