Perbankan

Garap Nasabah Kelas Atas, Danamon Hadirkan Layanan Danamon Privilege

Jakarta – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) terus memperkuat komitmennya dalam menghadirkan kebutuhan masing-masing nasabah, termasuk kategori privilege.

Komitmen ini dilakukan dengan menghadirkan Danamon Financial Friday (DFF) 2024 Episode 5 yang berjudul ”Ketika Privilege Treatment Tingkatkan Kenyamanan Perbankan”. 

Dalam The Wealth Report (TWR) 2024 yang diterbitkan oleh Knight Frank, ditemukan bahwa pertumbuhan Ultra High Net Worth Individual (UHNWI) dan High Net Worth Individual (HNWI) di Indonesia pada 2023 mencapai angka rata-rata global sebesar 4,2 persen.

Namun, diprediksi bahwa dalam lima tahun ke depan, pertumbuhan UHNWI dan HNWI di Indonesia akan melebihi rata-rata global, dengan angka pertumbuhan yang mencapai 34 persen dibandingkan 28 persen secara global.

Baca juga : Bank Danamon Bidik Kenaikan DPK hingga 20 Persen di Akhir 2024, Begini Strateginya

Melihat tren meningkatnya jumlah nasabah dalam kategori UHNWI dan HNWI, Consumer Funding & Wealth Business Head, PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Ivan Jaya mengatakan, Danamon memastikan kehadiran layanan khusus untuk memenuhi kebutuhan nasabah kategori ini melalui layanan Danamon Privilege. 

“Layanan ini ditujukan untuk nasabah yang memiliki syarat minimum Asset Under Management (AUM) mulai dari Rp500 juta mencakup produk simpanan, investasi, dan bancassurance,” katanya, dikutip Kamis, 26 September 2024.

Lanjutnya, Danamon melalui studi yang dilakukan terhadap nasabah Privilege, menemukan bahwa nasabah Privilege memiliki karakteristik sebagai “legacy builders,” di mana mereka ingin menginspirasi orang lain dan membutuhkan dukungan dari bank untuk mencapai tujuan ini. 

Dukungan yang dimaksud terutama dalam pengembangan bisnis yang mereka miliki, serta kesempatan seluas-luasnya untuk berjejaring, sebagai platform yang membantu mereka menyampaikan pesan tersebut.

Baca juga : Era Suku Bunga Tinggi, Begini Strategi Bank Danamon Jaga Likuiditas dan Pertumbuhan Kredit

“Menjawab kebutuhan nasabah Privilege yang unik untuk membangun legacy dan menjaga kesejahteraan keluarga dari generasi ke generasi, kami menghadirkan serangkaian produk dan layanan yang disesuaikan untuk membangun dan mengelola kekayaan dan kebutuhan lainnya,” terangnya.

Pada episode DFF kali ini, Danamon juga menyoroti berbagai produk dan layanan inovatif yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah. Salah satu kebutuhan penting nasabah Privilege lainnya adalah kemudahan dalam transaksi valuta asing dan pembayaran lintas negara. 

Oleh karena itu, Danamon Privilege mendorong nasabahnya untuk menggunakan Danamon LEBIH PRO, yang merupakan produk tabungan 9 mata uang dengan berbagai fitur menarik, didukung oleh kartu debit Mastercard yang menawarkan yang menawarkan kemudahan transaksi dan cashback untuk semua transaksi offline maupun online di luar negeri dan juga di dalam negeri.

Selain kebutuhan akan produk finansial yang tepat, Danamon terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan nasabah Privilege dengan memberikan akses ke layanan transaksi yang nyaman melalui D-Bank PRO. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Bergerak Fluktuatif, IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,26 Persen

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat, 20… Read More

11 mins ago

Indomie Ditarik dari Australia, Indofood Blak-Blakan Ungkap Penyebabnya

Jakarta - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk akhirnya buka suara ihwal penarikan varian rasa Indomie… Read More

15 mins ago

MA Tolak Kasasi Sritex, Airlangga: Tetap Berproduksi

Jakarta – Mahkamah Agung (MA) resmi menolak permohonan kasasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex… Read More

2 hours ago

Dolar AS Menguat, Rupiah Diperkirakan Anjlok Capai Rp16.400

Jakarta – Rupiah diproyeksi melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terus menguat setelah data Produk… Read More

2 hours ago

KPK Klarifikasi soal 2 Tersangka Kasus CSR BI: Belum Ada Penetapan

Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meralat pernyataan sebelumnya terkait dugaan korupsi dana tanggung jawab… Read More

3 hours ago

IHSG Berbalik Dibuka Hijau ke Level 6.995

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibuka naik 0,27 persen ke level 6.995,73… Read More

3 hours ago