Jakarta – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini (15/1) ditutup melemah ke level 13.660/US$, bila dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya (14/1) yang berada di level 13.651/US$.
Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, rilis neraca perdagangan RI yang masih defisit tersebut cukup mempengaruhi pelemahan rupiah pada hari ini.
“Rilis neraca perdagangan di Desember walaupun defisit tapi lebih baik dibandingkan bulan Desember tahun lalu dan juga lebih baik dari ekspektasi para analis,” kata Ibrahim kepada infobanknews di Jakarta, Rabu 15 Januari 2020.
Ia mengatakan, konsensus pasar yang dihimpun para analis sebelumnya telah memperkirakan ekspor masih akan mengalami kontraksi (tumbuh negatif) 1,9% secara tahunan (YoY). Sementara impor juga terkontraksi 4,4% YoY dan neraca perdagangan defisit US$ 456,5 juta.
Sedangkan realisasinya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai ekspor pada Desember adalah US$14,47 miliar. Naik 1,28% dibanding periode yang sama tahun lalu atau year-on-year (YoY). Sementara nilai impor pada Desember 2019 tercatat US$14,5 miliar, turun 5,62% YoY. Dengan begitu, neraca perdagangan membukukan defisit tipis US$28,2 miliar.
Dari sisi global, pelaku pasar masih tetap berhati-hati menjelang penandatanganan kesepakatan perdagangan fase satu pada hari ini. Sebab menurutnya, Menteri Keuangan AS telah mengatakan tarif barang-barang Tiongkok masig akan diberlakukan sampai selesainya perjanjian fase dua.
Sementara itu berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (15/1) kurs rupiah berada pada posisi Rp13.706/ US$ terlihat melemah dari posisi Rp13.654/US$ pada perdagangan kemarin (14/1). (*)
Editor: Rezkiana Np
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More