Keuangan

Gara-gara Lini Bisnis Ini, Klaim Industri Asuransi Umum Melonjak jadi Rp20,1 Triliun

Jakarta – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) melaporkan klaim industri asuransi umum tercatat sebesar Rp20,1 triliun atau melonjak 13,2 persen di semester I-2023 jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp17,7 triliun.

Wakil Ketua AAUI untuk Bidang Statstik & Analisa, Trinita Situmeang mengatakan, kenaikan klaim tersebut didorong oleh lini usaha asuransi tanggung gugat (liability insurance) yang mengalami pertumbuhan klaim 364,4 persen, diikuti lini usaha surety ship yang naik 33,8 persen, serta asuransi kredit yang klaimnya tumbuh 31,3 persen.

Baca juga: Kinerja Asuransi Umum Tumbuh Positif, AAUI Ungkap Penopangnya

Adapun, pada periode ini AAUI juga menyampaikan adanya kenaikan klaim rasio dari periode sebelumnya yang dicatatkan naik 2,6 persen, dimana pada periode ini klaim rasio tercatat sebesar 41,2 persen, sedangkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya 38,6 persen.

Meski total klaim melonjak, AAUI melaporkan industri asuransi umum per semester I-2023 masih mampu umbuh 6,2 persen atau sebesar Rp48,9 triliun jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp46 triliun.

Trinita menyatakan, bahwa sebagian besar lini bisnis asuransi umum mencatatkan pertumbuhan positif pada semester I-2023 ini, diantaranya adalah asuransi harta benda, asuransi kendaraan bermotor, dana asuransi kredit.

Baca juga: Hadapi Ketidakpastian Global, Asuransi Umum Harus Tingkatkan Inovasi

“Pangsa pasar yang mendominasi dalam pencatatan premi dari Industri asuransi umum pada semester I-2023 masih diisi oleh asuransi harta benda dan asuransi kendaraan bermotor yang memperoleh jumlah porsi keduanya sebesar 45,7 persen,” ucap Trinita dalam keterangannya dikutip, 30 Agustus 2023.

Secara rinci, pencatatan premi untuk asuransi harta benda atau properti sebesar 25,6 persen, kemudian disusul oleh asuransi kendaraan bermotor yang menyumbang 20,1 persen, serta asuransi kredit dengan porsi sebesar 17,2 persen.

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

7 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

9 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

10 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

12 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

17 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

18 hours ago