Ekonomi dan Bisnis

Gandeng Bulog, Japnas Distribusikan Bahan Pangan ke Seluruh Daerah

Jakarta – Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) menandatangani nota kesepahaman dengan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog). Adapun lingkup kerjasama Japnas dengan Bulog ini meliputi pendistribusian dan pemasaran bahan pangan yang dikelola oleh Perum Bulog.

“Kerjasama Japnas-Bulog ini sangatlah penting bagi kami. Ini menunjukkan bahwa pengusaha JAPNAS bukan hanya berorientasi pada keuntungan semata,namun juga memiliki kecintaan pada Indonesia,” ujar Ketua Umum PP JAPNAS Bayu Priawan Djokosoetono seperti dikutip dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 13 Maret 2018.

Menurut Bayu keterlibatan pengusaha dalam pendistribusian dan pemasaran bahan pangan yang dikelola oleh Bulog maka akan mampu menjaga stabilitas pasokan ke daerah, sekaligus menjaga stabilitas harga tetap terjamin. “Jika pendistribusiannya lancar dan mampu menjangkau seluruh wilayah Indonesia, stabilitas pangan dan pemerataan tentulah akan terjaga,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut dirinya juga menjamin bahwa pengusaha Japnas akan memegang teguh kesepahaman yang telah ditandatangani. Hal ini dikarenakan, kebanyakan Nota Kesepahaman yang ditanda tangani antara asosiasi pengusaha biasanya hanya berujung pada seremonial belaka.

Baca juga: Menkeu Sambut Positif Tren Inflasi Bahan Pangan

“Kami jamin, bahwa pengusaha Japnas akan menjalankan sesuai MoU yang sudah ditandatangani dan tetap dalam koridor Undang-Undang yang berlaku. Kami tak ingin ini (MoU) hanya jadi seremonial belaka. Namun benar-benar dilaksanakan dan faedahnya dapat dirasakan oleh rakyat Indonesia,” papar Bayu.

Senada dengan Bayu, Direktur Komersial Perum Bulog Tri Wahyudi Saleh mengharapkan bahwa Nota Kesepahaman yang sudah ditandatangani bisa dapat ditindaklanjuti dengan perjanjian kerjasama yang sifatnya lebih teknis. “MoU ini kami harapkan bisa segera dilanjutkan lewat Perjanjian Kerjasama dan segera dilaksanakan. Jangan kelamaan, apalagi sebentar lagi sudah masuk bulan ramadhan dan lebaran,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengungkapkan bahwa Bulog memiliki 500-an komplek pergudangan yang bisa dimanfaatkan untuk merealisasikan kerjasama tersebut. “Yang penting kerjasama ini dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Bocoran OJK Dua UUS Bank Bakal Segera Spin-Off, Begini Perkembangannya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa dua unit usaha syariah (UUS) dari bank… Read More

38 mins ago

Kerugian Akibat Penipuan Transaksi Keuangan Capai Rp363 Miliar di Awal 2025

Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa… Read More

1 hour ago

14 Dana Pensiun dan 8 Asuransi-Reasuransi Masuk Pengawasan Khusus OJK

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperkuat pengawasan di sektor perasuransian, penjaminan, dan dana… Read More

1 hour ago

Aset Industri Asuransi Capai Rp1.126,93 Triliun di November 2024, Naik 2,20 Persen

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat total aset industri asuransi di Indonesia pada November… Read More

2 hours ago

Setelah Bergerak Fluktuatif, IHSG Akhirnya Ditutup Flat pada Zona Hijau di Level 7.083

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, 7 Januari 2025, ditutup… Read More

2 hours ago

Pasar Saham RI Melempem di Akhir 2024, Nilai Kapitalisasi Capai Rp12.336 Triliun

Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon (PMDK) Inarno Djajadi… Read More

2 hours ago