News Update

Gandeng BNI, TNI AD Salurkan Tunjangan Kinerja Secara Nontunai

Jakarta — Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memperkuat kerja sama, yang kali ini dalam bentuk penyaluran Tunjangan Kinerja Anggotanya secara nontunai (cashless) dan Layanan Cash Management System.
Melalui kerja sama ini, tidak ada lagi hambatan yang dapat membatasi penyaluran hak-hak keuangan prajurit, meskipun mereka tengah berada di garis pertahanan terdepan.
Kesepakatan itu ditandai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) oleh Direktur Keuangan Angkatan Darat, Brigadir Jenderal TNI Temas dengan Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati di Jakarta, Kamis (21 Maret 2019). Acara tersebut disaksikan oleh Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Andika Perkasa dan Direktur Utama BNI Achmad Baiquni.
“Melalui kerjasama ini, kami ingin mensejahterakan seluruh prajurit TNI AD baik yang bertugas di Pusat atau Markas Besar hingga satuan terluar Indonesia. Fasilitas gaji atau tunkin dari pemerintah ini diharapkan dapat digunakan pada kegiatan yang lebih produktif, tidak semata untuk konsumtif,” kata Andika.
Sementara itu Achmad Baiquni menjelaskan bahwa BNI akan membantu pengelolaan keuangan para prajurit sekaligus mengedukasi pengelolaan keuangan mereka untuk jangka panjang, salah satunya dalam bentuk tabungan. BNI juga memberikan solusi paket kesejahteraan prajurit berupa fasilitas kredit konsumer untuk anggota TNI AD, fasilitas pinjaman dan pemberian pelatihan wira usaha bagi calon pensiunan TNI AD, hingga pemberian fasiltias perumahan prajurit atau babinsa.
Anggota TNI AD juga dapat memanfaatkan fasilitas “e-banking” BNI mulai dari SMS banking, internet banking, ATM, mobile banking, serta phone banking untuk melakukan transaksi dengan mudah. Transaksi yang dapat dilakukan antara lain adalah transaksi pembelian pulsa, listrik, hingga pembelian tiket.
Di samping itu BNI juga memberikan solusi dalam pengelolaan keuangan AD dengan memberikan fasilitas Cash Management System. Sistem ini  dapat mendukung terciptanya pengelolaan keuangan di lingkungan TNI AD yang lebih transparan, efektif, efisien dan modern. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

10 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

10 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

11 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

12 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

13 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

13 hours ago