Ilustrasi: Investasi reksa dana. (Foto: Istimewa)
Jakarta – PT Artha Investa Teknologi atau Cermati Invest bersama PT Bahana TCW Investment Management atau Bahana TCW, melakukan kemitraan strategis dalam upaya meningkatkan kesadaran dan akses masyarakat terhadap investasi yang bertanggung jawab.
Dalam langkah kolaborasi ini, Cermati Invest dan Bahana TCW menyediakan solusi investasi yang inovatif dan memberikan akses yang lebih mudah bagi investor ritel untuk meningkatkan pengalaman mengelola keuangan.
Direktur Cermati Invest Darwin Soesanto menyatakan, dengan bergabungnya Bahana TCW Investment Management dalam ekosistem investasi reksa dana Cermati Invest, dapat lebih efektif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya investasi yang cerdas dan berkelanjutan.
Baca juga : Syailendra Capital Nilai Reksa Dana Saham Bakal Diminati Banyak Investor, Ini Alasannya
“Harapannya, dari kolaborasi ini dapat memperluas akses ke produk investasi berkualitas dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia,” ucap Darwin dalam keterangan resmi di Jakarta, 13 Agustus 2024.
Kemudian, Direktur Bahana TCW, Danica Adhitama mengatakan, Bahana TCW sangat menyambut baik kerja sama tersebut sebagai kesempatan bagi Bahana TCW untuk memperluas jangkauan produk investasi kepada lebih banyak investor ritel.
“Dengan pengalaman lebih dari 29 tahun di industri, kami berkomitmen untuk senantiasa menyediakan solusi investasi yang tidak hanya aman dan terpercaya, tetapi juga dapat memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pertumbuhan portofolio investor. Kolaborasi ini adalah langkah strategis dalam mendukung inklusi keuangan dan membantu lebih banyak individu meraih tujuan keuangannya,” ujar Danica dalam kesempatan yang sama.
Baca juga : BTPN Gandeng Syailendra Capital Hadirkan 5 Produk Reksa Dana di Aplikasi Jenius
Adapun, Cermati Invest menyediakan enam pilihan produk reksa dana Bahana TCW yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan investor dengan berbagai profil risiko, antara lain:
Editor : Galih Pratama
Poin Penting Danantara Indonesia dan BP BUMN mengerahkan 1.066 relawan serta 109 armada truk melalui… Read More
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More