Jakarta – Direktur, Chief of Proposition & Syariah FWD Insurance, Ade Bungsu, menyatakan, selama pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19) minat masyarakat akan proteksi diri meningkat. Hal ini tercermin dari tren asuransi pertumbuhan kesehatan yang terus meningkat.
Beberapa waktu lalu, lanjut Ade, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memaparkan bahwa asuransi kesehatan tumbuh positif di tengah masa pandemi, yakni tumbuh 7,5% secara tahunan pada Mei 2021.
“Kondisi ini melatarbelakangi FWD untuk menghadirkan kampanye ProteksiOn ini yang relevan untuk mengaktifkan perlindungan finansial masyarakat di tengah tren kepercayaan masyarakat terhadap asuransi yang juga tumbuh secara nasional,” katanya secara daring, Rabu, 28 Juli 2021.
Ia berharap, dengan kampanye ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi dapat semakin meningkat. Sehingga, semakin banyak orang yang bisa menjalani hidupnya dengan tenang.
Jika sebelumnya asuransi dikenal dengan produk unit link, katanya, namun sekarang pemahaman tersebut telah bergeser dan mengarah pada produk tradisional atau asuransi proteksi. Hal ini seirama dengan tingginya tingkat kesadaran masyarakat akan kesehatan, terlebih didorong juga oleh situasi pandemi.
“FWD telah didukung berbagai produk yang simpel tentunya, mudah dipahami dan sangat relevan, serta menawarkan pengalaman berasuransi yang lebih sederhatan dan cepat, dengan didukung oleh teknologi digital yang terdepan tentunya,” kata Ade. (*) Bagus Kasanjanu
Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More
Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More
Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More