Jakarta—Sektor pendidikan menjadi salah satu fokus PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) dalam menyalurkan bantuan program corporate social responsibility (CSR). Salah satunya adalah dengan diserahkannya peralatan pendukung untuk peremajaan infrastruktur kelas di Program Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI).
Sekretaris Perusahaan BRI Finance Taufiq Kurniadihardja mengatakan CSR memang menjadi kewajiban yang melekat pada semua badan usaha di Indonesia. Sektor pendidikan, kata dia, tahun ini dan ke depan akan menjadi salah satu fokus penyaluran CSR BRI Finance. Hal ini sejalan dengan arahan dan visi perusahaan induk yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui program pengembangan masyarakat yang dikenal dengan BRI Peduli, yang menitikberatkan pada peningkatan kualitas lingkungan, masyarakat, dan pemberdayaan ekonomi.
“Salah satunya yang sudah kita jalankan yaitu pada Rabu tanggal 9 November 2022, dengan memberikan peralatan pendukung untuk peremajaan infrastruktur kelas MM FEB UI, untuk peralatan pendukung di kelas hybrid dengan kualitas baik. Sekarang masih banyak penyelenggara pendidikan tinggi yang melaksanakan proses belajar mengajar secara hybrid, karena permintaan dan banyak mahasiswa S2 tidak sempat hadir di kelas karena beberapa alasan, sehingga perlu didukung peralatan yang mumpuni. Ini sesuai permintaan dari pihak MM UI,” ujarnya.
Berikutnya masih pada November 2022, BRI Finance pun akan kembali menyalurkan bantuan CSR bagi sebuah sekolah informal di Tangerang Selatan. Sekolah tersebut, menurut Taufiq, mendidik siswa dari golongan ekonomi bawah yang memang betul-betul membutuhkan bantuan.
Bantuan tersebut berupa dana renovasi bangunan sekolah hingga kebutuhan pokok berupa bahan pangan. Sebab pada hari tertentu para siswa harus bersekolah hingga sore yang tentunya memerlukan konsumsi makan siang di sekolah.
“Untuk CSR berikutnya tersebut kami akan libatkan karyawan juga untuk menyumbang. Jadi nanti bantuannya ada dua, CSR atas nama perusahaan dan sumbangan atas nama karyawan,” tuturnya.
Taufiq lanjut menjelaskan, selain di sektor pendidikan ke depan pihaknya pun akan menjalankan program CSR di sektor lain, yaitu lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Menurutnya, ketiga sektor yang disasar tak terlepas dari konsep besar penyaluran CSR BRI Group.
Alasannya, CSR yang disalurkan melalui ketiga sektor tersebut manfaatnya dapat dinikmati atau berdampak secara berkelanjutan. Tidak bersifat sementara atau terkait sebuah momentum saja. Bahkan menurutnya, CSR yang berkelanjutan ke depan akan dikoordinasikan dan disinkronisasikan dengan program CSR BRI Group. Kami sesuaikan dengan program CSR BRI, sehingga dampak yang dihasilkan akan lebih terasa.
Adapun di sektor lingkungan, untuk tahun ini pihaknya sudah melakukan bersama dengan anggota Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) lainnya, yaitu bantuan program kali bersih di DKI Jakarta.
Taufiq pun menambahkan, kantor pusat BRI Finance mengarahkan pula setiap kantor cabang untuk mengadakan program CSR di masing-masing area. Dalam hal ini bentuk bantuannya tidak dibatasi dan disesuaikan kepada kebutuhan komunitas di masing-masing kantor cabang.
“Karena kebutuhan di setiap daerah berbeda-beda, disesuaikan dengan sektor yang diprioritaskan untuk dibantu di masing-masing daerah di mana kantor cabang BRI Finance beroperasi,” pungkasnya.
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More