“Kami akan memanfaatkan kerja sama ini untuk mendongkrak pertumbuhan bisnis UMKM yang menjadi pangsa pasar utama industri BPRS. Dengan kesepakatan kerja sama ini, kami harap penyaluran pembiayaan kami di sektor UMKM bisa tumbuh pesat,“ ujar Cahyo
Lebih lanjut, terang Cahyo, portofolio pembiayaan UMKM sejauh ini terus mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun dengan harapan pada akhir tahun 2020 portofolio pembiayaan kepada sektor UMKM dapat mencapai Rp300 miliar.
Kinerja perusahaan sendiri, menurutnya, berhasil membawa penghargaan dari Majalah Infobank berupa Infobank Award untuk yang ke-6 kalinya sebagai BPRS dengan predikat “Sangat Bagus”.
“Penghargaan yang kami terima ini menjadi pendorong bagi Bank Syariah Artha Madani untuk senantiasa menjaga dan meningkatkan kinerja usaha dalam posisi terbaik,” tandasnya.
Per Agustus 2017, Aset Bank Syariah Artha Madani telah menembus angka Rp201 miliar, atau tumbuh 21 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Pertumbuhan aset ini didorong oleh peningkatan dana pihak ketiga dalam bentuk tabungan dan deposito serta pembiayaan. (*)
Page: 1 2
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More