Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan resmi merilis fitur baru dari QRIS, yaitu QRIS Tuntas pada Agustus 2023 mendatang. Fitur tersebut tak hanya digunakan untuk transaksi pembayaran di merchant, tetapi juga memungkinkan pengguna bisa melakukan transfer, tarik tunai, dan setor tunai cukup melalui QRIS.
Deputi Gubernur BI, Filianingsih Hendarta mengatakan, fitur QRIS ini sudah dipersiapkan sejak tahun 2021 dan pada tahun 2022 sudah dilakukan soft launching oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo di Bali.
“QRIS tarik tunai, transfer dan setor namanya kita ganti QRIS tuntas. Jadi kita sudah lakukan sejak tahun 2021, kemudian 2022 Pak Gubernur lakukan soft launching di Bali. Nanti mudah-mudahan grand launching bisa kita lakukan di bulan Agustus sebagai ulang tahun kemeredekaan RI,” ujar Fili dalam RDG, Kamis 22 Juni 2023.
Baca juga: Transaksi Uang Elektronik Diproyeksi Naik 23,9%, Bank Raya Hadirkan Fitur VA
Saat ini sudah ada 16 merchant atau peserta piloting untuk mengimplementasikan QRIS tuntas. Fili pun menjelaskan, fitur ini paling tidak memiliki tiga manfaat dalam meningkatkan kualitas layanan dari sistem pembayaran digital.
Pertama, optimalisasi source of fund. Artinya sumber dana bisa digunakan bermacam-macam, bukan hanya simpanan tapi juga uang elektronik.
“Kedua meningkatkan interkoneksi dan interoperabilitas. Kenapa demikian? karena nanti bisa dilakukan tuntasnya, ini tiga fitur bisa dilakukan bank dengan bank, bank dengan non bank, dan non bank dengan non bank, jadi ini akan semakin terintegrasi,” ungkapnya.
Baca juga: Struktur Kepemilikan Saham Negara di BRI dan Mandiri Diubah, Segini Besarannya
Ketiga, meningkatkan inklusi keuangan karena tarik tunai dan setor bisa dilaukan diwilayah 3T (Terdepan, Terluar, Terpencil).
“Jadi nanti bisa memanfaatkan jangkauan dari merchant QRIS. Jadi kalau gak ada ATM gak apa-apa, gak ada bank gak apa-apa, sepanjang ada merchant QRIS itu bisa dilakukan,” ungkapnya. (*)
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penermaan dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Oktober 2024 mencapai… Read More
Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More