Keuangan

Fintech Tunaiku Optimis Nasabah Naik 5x Lipat

Jakarta –Memasuki tahun ketiga, Tunaiku yang merupakan produk Financial Technology (FinTech) milik PT Bank Amar Indonesia (Amar Bank) terus berupaya untuk dapat tumbuh dan meningkatkan jumlah nasabahnya di tahun ini.

Hal tersebut sejalan dengan terus berkembangnya teknologi di tengah masyarakat. Oleh sebab itu, dengan adanya keberadaan Tunaiku ini diharapkan semakin memudahkan masyarakat untuk mendapatkan dana pinjaman yang lebih cepat.

Direktur Amar Bank Vishal Tulsian mengatakan, untuk mendorong peningkatan nasabah Tunaiku, pihaknya telah membuka kantor fungsional terbaru Amar Bank di Jakarta, yang diharapkan dapat meningkatkan jumlah nasabah hingga empat atau lima kali lipat.

“Tren FinTech di Indonesia terus berkembang signifikan. Dan Tunaiku yang memulai proyeknya pada Juni 2014 tetap fokus pada pemberian pinjaman yang cepat dan mudah,” ujar Vishal di Jakarta, Senin, 6 Juni 2016.

Dia menjelaskan, melalui Tunaiku, Amar Bank telah mengucurkan kredit tanpa agunan dengan besaran antara Rp2 juta hingga Rp10 juta. Adapun jangka waktu pinjaman sebanyak 6 bulan hingga 12 bulan dengan suku bunga tetap 3% per bulan.

Sedangkan nilai rata-rata pinjaman yang dikucurkan kepada nasabah mencapai Rp6 juta. Dimana jumlah aplikasi yang masuk dengan mengakses dari www.tunaiku.com mencapai ribuan aplikasi setiap harinya.

Peneliti Eksekutif Senior dari Departemen Pengembangan Kebijakan Strategis OJK, Hendrikus Passagi menambahkan, Indonesia merupakan negara kepulauan dengan memiliki sekitar 30 ribu pulau sehingga tidak dapat disamakan dengan negara lainnya, seperti Amerika Serikat maupun Tiongkok yang sebagian besar adalah daratan.

Oleh karena itu, untuk membuat inklusi keuangan yang terhubung antar pulau, jelas dia, maka dibutuhkan teknologi digital, misalnya layanan pembiayaan atau kredit yang dilakukan oleh Tunaiku.

“Tanpa teknologi biaya akan sangat mahal, butuh waktu lebih banyak, dan hanya sedikit pihak yang dapat dilibatkan. Melalui teknologi juga bisa mempercepat komunikasi di antar pulau demi menciptakan ekosistem,” tukasnya.

Menurutnya, masyarakat kini sudah terbiasa dengan layanan FinTech dari perbankan karena lebih aman dan terpercaya. Keberadaan Tunaiku senditi telah memiliki reputasi yang terukur dan akan menjadi perpanjangan tangan dari Amar Bank sehingga sudah 10 langkah di depan dibandingkan startup FinTech lainnya.

“Ada 50 juta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia yang belum beruntung memiliki rekening pinjaman di bank dari total 60 juta UMKM dan biasanya mereka melakukan pinjaman dari keluarga maupun kerabat. Melalui Tunaiku diharapkan dapat mendorong peningkatan modal kerja dari UMKM sekaligus turut meningkatkan perekonomian negara,” tutup Hendrikus. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Tampil di KTT Kairo, Presiden Prabowo Angkat Potensi Negara-Negara D-8

Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyoroti potensi besar negara-negara anggota Developing Eight (D-8)… Read More

9 mins ago

BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Himperra untuk Optimalisasi Program MLT Perumahan Pekerja

Jakarta - BPJS Ketenagakerjaan bersama Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) bersinergi untuk meningkatkan… Read More

36 mins ago

Bergerak Fluktuatif, IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,26 Persen

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat, 20… Read More

48 mins ago

Indomie Ditarik dari Australia, Indofood Blak-Blakan Ungkap Penyebabnya

Jakarta - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk akhirnya buka suara ihwal penarikan varian rasa Indomie… Read More

52 mins ago

MA Tolak Kasasi Sritex, Airlangga: Tetap Berproduksi

Jakarta – Mahkamah Agung (MA) resmi menolak permohonan kasasi PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex… Read More

2 hours ago

Dolar AS Menguat, Rupiah Diperkirakan Anjlok Capai Rp16.400

Jakarta – Rupiah diproyeksi melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terus menguat setelah data Produk… Read More

3 hours ago