Fintech
Jakarta – Industri financial techonology (fintech) peer-to-peer (P2P) lending memegang peran penting terhadap perkembangan inklusi keuangan di tanah air. Kehadiran industri ini menjadi alternatif pendanaan bagi masyarakat unbankable dan underserve.
Hal ini diungkapkan oleh Munawar, Deputi Direktur Pengaturan, Penelitian dan Pengembangan Financial Technology Otoritas Jasa Keuangan (OJK), secara virtual, di Jakarta, Kamis, 1 September 2022.
Ia mengungkapkan, banyak pelaku usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM) menghadapi masalah pendanaan untuk mengembangkan bisnisnya. Padahal, UMKM memiliki peran penting terhadap pemulihan ekonomi tanah air. Pada 2021, UMKM menyumbang 60,51% dari total PDB Indonesia serta menyerap sekitar 120 juta tenaga kerja (97% total tenaga kerja Indonesia).
“Maka, peran fintech P2P lending sangat signifikan disini. Dimana, fintech P2P lending, bisa menjangkau masyarakat dan UMKM untuk pendanaan, dengan keunggulan prosesnya cepat, persyaratan mudah, tanpa batasan waktu dan tempat,” ungkapnya.
Sementara itu, OJK mencatat, per Juni 2022 total akumulasi pinjaman fintech kepada penerima pinjaman telah mencapai Rp400,42 triliun. Sedangkan, akumulasi rekening borrower mencapai 85,19 juta.
“Artinya, industri ini bisa diterima masyarakat dan kami yakini, kemungkinan di platform P2P ini orang pertama kali melakukan transaksi jasa keuangan. Maka, peran fintech dalam melakukan inklusi keuangan sangat besar,” tutupnya. (*) Ayu Utami
Jakarta - Bank Indonesia (BI) akan terus memonitor perkembangan pasar global dan domestik pasca Presiden… Read More
Jakarta - Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menegaskan pemerintah harus berhati-hati dalam menyikapi… Read More
Jakarta - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah meminta pemerintah untuk mendorong Organisasi… Read More
Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah mengumumkan daftar tarif dasar dan bea… Read More
Jakarta - Pemerintah Indonesia segera menyiapkan langkah strategis untuk merespons kebijakan tarif resiprokal yang diberlakukan… Read More
Jakarta – Kadin Indonesia meminta pemerintah untuk melakukan negosiasi dengan Amerika Serikat (AS), usai Donald Trump… Read More