Keuangan

Fintech BUMN Disebut Akan Jembatani Transaksi Wechat Pay dan Alipay di Indonesia

Jakarta — Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) Achmad Baiquni menyebutkan, rencana pembentukan fintech BUMN nantinya akan menjembatani kerjasama yang akan terjalin antara sistem pembayaran asing seperti Wechat Pay dan Alipay dan perbankan. Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) akan mengizinkan sistem pembayaran asing tersebut menjalankan usahanya bila telah berkerjasama dengan Bank BUKU 4 di Indonesia.

Baiquni mengatakan, fintech BUMN tersebut akan segera didirikan bersama tiga bank BUMN, dan juga beberapa BUMN lainnya. Nantinya fintech tersebut akan melaksanakan bisnis sistem pembayaran menggunakan sistem quick response code atau QR code.

“Ya HIMBARA QR code, jadinya nanti HIMBARA QR code inilah yang akan menjalin kerja sama dengan Wechat ini,” kata Baiquni di Jakarta, Selasa, 15 Januari 2019.

Dirinya menyebutkan, hingga saat ini pihaknya bersama Kementerian BUMN masih mempersiapkan seluruh infrastruktur dan persiapan fintech tersebut.

“Kita kan infrastruktur sudah ada. Investasi jadinga banyak. Jadi lebih banyak promosinya nanti,” tambah Baiquni.

Sebelumnya Bank Indonesia (BI) mengaku masih terus merancang regulasi mengenai standard penerapan quick response code (QR Code) bagi industri jasa keuangan nasional. Regulasi tersebut nampaknya baru terbit pada pertengahan 2019 sebab ada beberapa sinkronisasi yang perlu dilaksanakan.

Dengan adanya standart penerapan QR tersebut dapat lebih membantu pelaku usaha untuk dapat mengembangkan usahanya. Tak hanya itu, dengan adanya standard QR code nantinya juga diharap membantu costumer untuk melakukan pembayaran dengan mudah. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

12 mins ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

23 mins ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

2 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

2 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

4 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

4 hours ago