Surabaya — Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah Jawa Timur (BI Kpw Jawa Timur) mencatat jumlah transaksi pameran dalam pagelaran Festival Ekonomi Syariah (FESyar) 2019 di Surabaya hingga hari ketiga sebesar Rp50,43 miliar.
Kepala Perwakilan BI Jatim Difi Ahmad Johansyah menyebutkan, FESyar Surabaya pada tahun ini telah menarik antusias masyarakat untuk berkunjung dan berbelanja sehingga turut mendorong perekonomian daerah.
“Jumlah pengunjung FESyar sampai hari ketiga jam sekarang itu jumlahnya sekitar 15 ribu orang dengan jumlah tansaksi booth Rp50,43 miliar ya,” kata Difi di Grand City Surabaya, Jumat, 8 November 2019.
Tak hanya itu, bahkan dalam pagelaran tersebut juga dilaksanakan business matching dengan nilai mencapai Rp18,99 triliun, tumbuh dibandingkan tahun sebelumnya yang senilai Rp7 triliun. Difi menilai, persiapan yang matang membuat nilai kerja sama tersebut semakin meningkat.
“Business matching itu totalnya Rp18,99 triliun dan sebagian besar porsinya ada di pembiayaan Rp12,6 triliun dengan pembiayaan oleh bank syariah,” jelas Difi.
Tak hanya itu saja, event syariah tersebut juga mampu menggalang dana senilai Rp4,4 triliun serta berhasil melakukan transaksi pembelian sukuk senilai Rp2 triliun. Difi berharap hal tersebut dapat terus mendongkrak industri keuangan syariah. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More