Bogor — PT Bank Bukopin Tbk melaksanakan seremoni pemberian apresiasi kepada para marketing terbaik untuk penjualan Bancassurance periode triwulan pertama tahun 2020. Bisnis bancassurance sendiri sangat diandalkan perseroan dalam mencetak fee based income.
Seremoni dihadiri oleh Kepala Divisi Komunikasi Pemasaran Bank Bukopin, Benny Kristanto dan dihadiri juga oleh jajaran manajemen Bank Bukopin Cabang Bogor serta para mitra asuransi.
Kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini telah mempengaruhi penyaluran kredit baik retail maupun UMKM. Hal ini memacu industri Perbankan mencari strategi untuk meningkatkan laba Perseroan. Salah satunya adalah meningkatkan penetrasi di sektor fee based income.
Bank Bukopin terus melakukan upaya untuk menggenjot fee based income dari transaksi nasabah untuk public utilities, transaksi valas, dan penjualan Bancassurance dengan mitra bisnis Bank Bukopin.
Pada triwulan pertama tahun 2020 ini, Bank Bukopin berhasil membukukan premi asuransi sebesar Rp27,9 Miliar dengan perolehan fee based sebanyak Rp5,06 Miliar. Tren asuransi meningkat positif dikarenakan masyarakat sudah lebih sadar akan manfaat asuransi.
Direktur Konsumer Bank Bukopin Adhi Brahmantya mengatakan bahwa di Indonesia penetrasi untuk asuransi masih sangat rendah, tidak mencapai 5% dan potensi pertumbuhan asuransi sangat terbuka lebar.
“Bank Bukopin bekerja sama dengan mitra asuransi terkemuka dan menawarkan investasi selain asuransi biasa. Sehingga selain mendapatkan manfaat proteksi, nasabah juga akan mendapatkan pertumbuhan dana investasi setiap harinya,” ujar Adhi di Jakarta, Rabu (15/7/2020).
Selain peningkatan laba, Bank Bukopin juga tetap fokus untuk memberikan yang terbaik untuk para tenaga marketingnya.
Kepala Divisi Komunikasi Pemasaran Bank Bukopin Benny Kristanto menjelaskan apresiasi yang diberikan kepada para marketing Bancassurance merupakan bagian kerja sama dengan mitra sebagai booster penjualan asuransi.
“Booster ini kami bagi di setiap triwulan dan hasilnya cukup memuaskan untuk semua pihak. Ada yang berupa trip perjalanan dan juga gadget. Intinya kami ingin memberikan yang terbaik untuk tenaga marketing kami. Kami juga berharap langkah ini tepat sasaran dalam penjualan Bancassurance sehingga laba perusahaan juga ikut meningkat,” tutup Benny. (*)
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More
Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More