Jakarta; Infrastruktur belum maksimal. (Foto: Dok. Erman)
Jakarta – Pengamat Ekonomi Faisal Basri mengkritik kinerja pemerintah terhadap perekonomian nasional. Pemerintah dianggap terlalu sibuk mengurusi hal yang tidak perlu diperdebatkan sehingga melupakan permasalahan ekonomi yang mendasar.
“Pemerintah kita itu urus cabe saja gak selesai-selesai. Sibuk debat freeport saja tidak selesai-selesai sehingga industri manufakturnya juga loyo terus,” ujar Faisal di Jakarta, Jumat 10 Maret 2017.
Menurutnya, kondisi pertumbuhan ekonomi nasional saat ini berada pada titik terendah bila diukur dengan capaian di masa-masa sebelumnya. Bahkan, kata dia, makin tertinggal dari negara-negara lain yang semakin sejahtera.
“Pertumbuhan ekonomi kita melambat, kita lihat tidak pernah lagi ekonomi kita tumbuh diatas 7%,” ucap Faisal.
Perlambatan ini, lanjut dia, dikarenakan masih butuhnya inovasi-inovasi yang berkualitas dari karya anak bangsa yang dapat dibanggakan di pasar global.
“Kalau kita lihat masih melambat, kita ini kekurangan energi tenaga dan daya. Kurangnya inovasi dari anak bangsa. Akibatnya kita makin tertinggal, dari negara lain, dari segi kesejahteraannya,” paparnya.
Faisal menyatakan, tidak ada satu negara besar yang berhasil tanpa memajukan industrinya. “Dan negara ini butuh pengembangan industri yang sektornya dapat meningkatkan perekonomian nasional seperti pertanian dan hasil bumi,” pungkasnya. (*)
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More