Purwokerto — Sehubungan dengan pertumbuhan kebutuhan keamanan data, ESET Indonesia merilis GreyCortex, solusi yang mampu menganalisis tanpa terkecuali, menghasilkan dan menyimpan metadata yang sangat terperinci untuk berbagai kinerja jaringan, keamanan, dan manajemen.
Baru diluncurkan semester II 2018, GreyCortex dapat diaplikasikan untuk seluruh kategori korporasi di Indonesia, termasuk lembaga keuangan dan perbankan mengingat perusahaan finansial merupakan sasaran empuk kejahatan siber.
Untuk penggunaannya, GrexCortex bisa dimanfaatkan bagi bank kecil maupun besar. “Bisa untuk semua yang butuh dan sadar itu penting. Yang butuh networknya di analisis,” ujar Yudhi Kukuh, Technical Consultant PT Prosperita – ESET Indonesia, kepada Infobank, di Purwokerto, Sabtu (11/08).
Sebelumnya, perbankan telah menggunakan beberapa teknologi yang dikeluarkan oleh ESET Indonesia, seperti End Point Solution dan Enkription.
“(Bank) swasta banyak, Bank Pembangunan Daerah (BPD) juga. Keluar pulau Jawa juga ada. Perbankan di daerah Timur, Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. Bank swasta dan negeri sudah pakai,” pungkas Yudhi. (Ayu Utami)
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More
Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More
Jakarta - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More
Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More