Ekonomi dan Bisnis

Ericsson PHK 1.400 Pekerja di Swedia, Negara Lain Menyusul?

Jakarta – Perusahaan teknologi di dunia kembali dihempas badai pemutusan hubungan kerja (PHK). Yang terbaru, perusahaan penyedia perangkat keras dan layanan telekomunikasi asal Swedia, Ericsson dikabarkan bakal memangkas sekira 1.400 karyawan.

Mengutip businesstoday, Kamis, 23 Februari 2023, Ericsson sebelumnya telah mengumumkan rencana untuk menghemat pengeluaran US$880 juta pada akhir 2023. Ini disebabkan karena minimnya permintaan di sejumlah pasar, termasuk Amerika Utara.

Dua sumber internal perusahaan yang mengetahui permasalahan tersebut mengatakan, bahwa PHK ribuan pekerja bakal berlanjut atau menyusul di kantor cabang negara lain. Besar kemungkinan, akan diumumkan beberapa hari mendatang.

Saat ini, perusahaan sedang bernegosiasi dengan serikat pekerja di Swedia. Negosiasi berjalan alot hingga berbulan-bulan untuk mengumumkan PHK terhadap sekitar 1.400 karyawan.

Sebaliknya, juru bicara Ericsson mengaku pihaknya telah mencapai kesepakatan dengan serikat soal PHK di Swedia. Terutama terkait bagaimana mengelola pengurangan jumlah karyawan, termasuk opsi PHK melalui program sukarela.

Sebelumnya, pada 2017, Ericsson telah melakukan PHK besar-besaran ketika memberhentikan ribuan karyawan. Ericsson berdalih bahwa PHK tersebut sebagai upaya berfokus pada penelitian untuk menarik perusahaan keluar dari kerugian. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Galih Pratama

Recent Posts

PPN 12 Persen QRIS Dibebankan ke Pedagang, Siap-siap Harga Barang Bakal Naik

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

40 seconds ago

IHSG Ditutup Naik 1,61 Persen, Dekati Level 7.100

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 23 Desember 2024, ditutup… Read More

50 mins ago

Tok! Harvey Moeis Divonis 6,5 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Timah

Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More

2 hours ago

440 Ribu Tiket Kereta Api Ludes Terjual, KAI Daop 1 Tambah Kapasitas untuk Libur Nataru

Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More

2 hours ago

Aksi Mogok Massal Pekerja Starbucks Makin Meluas, Ada Apa?

Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More

2 hours ago

Mandiri Bagikan Ribuan Paket Natal, Sembako-Kebutuhan Sekolah untuk Masyarakat Marginal

Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More

3 hours ago