Jakarta – Menteri BUMN Erick Thohir mendorong agar program-program yang ada di BUMN bisa saling bersinergi dan mendukung perekonomian Syariah. Menurutnya, Bank Syariah Indonesia (BSI) mampu menjadi penghubung antara program BUMN dan ekonomi syariah nasional.
“Saya diberi kesempatan untuk meletakan fondasi dan membangun ekonomi syariah, tentu kami tidak malu-malu memberanikan diri mensinergikan pola kerja sama yang baik, profesional, dan transparan antara program BUMN dan ekonomi syariah,” ujar Erick seperti dikutip di Jakarta.
Lebih lanjut, berdirinya BSI dinilai mampu menjadi modal besar Indonesia untuk menggenjot ekonomi syariah. Bank BSI sendiri saat ini merupakan satu dari 10 bank terbesar di Indonesia.
Menurut Erick, hal utama dari sinergi tersebut adalah akses dari keuangan syariah itu sendiri. Seiring dengan berdirinya BSI, tentu diharapkan bisa menjadi kekuatan besar Indonesia untuk membangun ekonomi keumatan.
Erick yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) mengungkapkan, perbaikan kinerja BUMN menjadi salah satu tugasnya yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo. Sinergi antara program BUMN dan BSI bisa menjadi salah satu cara untuk meraih perbaikan kinerja tersebut. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More