Dana segar IPO Hartadinata Abadi sebesar 50 persen rencananya digunakan untuk pembayaran sebagian pinjaman kredit modal kerja, sisanya 50 persen untuk modal kerja dan belanja modal.
Di sisi lain dana hasil IPO MAP Boga Adiperkasa setelah dikurangi biaya-biaya emisi saham akan digunakan seluruhnya untuk pengembangan usaha perseroan yaitu dengan pembukaan gerai baru melalui entitas anak.
Baca juga: Lima Perusahan Siap IPO Sebelum Lebaran
Untuk Integra Indocabinet dana IPO setelah dikurangi biaya emisi, perseroan akan gunakan sekitar 56 persen untuk belanja modal, sekitar 33 persen untuk membayar semua atau sebagian utang, dan sisanya 11 persen untuk modal kerja.
Sedangkan Armidian Karyatama setelah dipangkas biaya emisi, perseroan akan gunakan dana IPO sekitar 70 persen untuk belanja modal, seperti pembelian tanah di daerah Banten, dan sisanya 30 persen untuk pelunasan sebagian pinjaman dari PT Mandiri Mega Jaya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat lonjakan jumlah pengguna LRT Jabodebek di stasiun-stasiun… Read More
Jakarta— PT Pupuk Indonesia (Persero) menghadirkan posko mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Penumpang Tanjung Priok,… Read More
Jakarta – Bank Mandiri terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya selama momen… Read More
Jakarta - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus melemah. Saat penutupan… Read More
Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher, menegaskan pentingnya kesiapan Kementerian Kesehatan… Read More
Jakarta - Menjelang Lebaran 2025, PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM)… Read More