Moneter dan Fiskal

Ekspor Turun 4,51%, Ini Penyebabnya

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor Indonesia per September 2017 mencapai US$14,54 miliar atau mengalami penurunan sebesar 4,51 persen bila dibandingkan ekspor Agustus 2017. Namun dibanding September 2016 meningkat 15,60 persen.

“Ekspor nonmigas September 2017 mencapai US$13,10 miliar, turun 6,09 persen dibanding Agustus 2017, sementara dibanding ekspor September 2016 naik 13,76 persen,” ujar Kepala BPS Suhariyanto, di Jakarta, Senin, 16 Oktober 2017.

Secara kumulatif, kata dia, nilai ekspor Indonesia Januari-September 2017 mencapai US$123,36 miliar atau meningkat 17,36 persen dibanding periode yang sama tahun 2016, sedangkan ekspor nonmigas mencapai US$111,89 miliar atau meningkat 17,27 persen.

Penurunan terbesar ekspor nonmigas September 2017 terhadap Agustus 2017 terjadi pada lemak dan minyak hewani/nabati sebesar US$186,4 juta (9,06 persen), sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada bahan bakar mineral sebesar US$182,8 juta (10,66 persen).

Menurut sektor, lanjut dia, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan Januari- September 2017 naik 14,51 persen dibanding periode yang sama tahun 2016, demikian juga ekspor hasil pertanian naik 18,35 persen dan ekspor hasil tambang dan lainnya naik 34,75 persen.

Ekspor nonmigas September 2017 terbesar adalah ke Tiongkok yaitu US$1,89 miliar, disusul Amerika Serikat US$1,46 miliar dan Jepang US$1,31 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 35,57 persen. Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 negara) sebesar US$1,31 miliar.

Menurut provinsi asal barang, ekspor Indonesia terbesar pada Januari hingga September 2017 berasal dari Jawa Barat dengan nilai US$21,51 miliar (17,43 persen), diikuti Jawa Timur US$13,75 miliar (11,14 persen) dan Kalimantan Timur US$12,83 miliar (10,40 persen). (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

17 hours ago

Ada Fitur Auto DCA Explore Plans di PINTU, Simak Manfaatnya Buat Investor

Poin Penting PINTU meluncurkan fitur Auto DCA Explore Plans untuk memudahkan investor berinvestasi rutin dengan… Read More

20 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

22 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

23 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

24 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

1 day ago