Ekonomi dan Bisnis

Ekspor Produk Turunan Nikel Ditargetkan Capai USD38 Miliar di 2023

Jakarta – Kemenko Kemaritiman dan Investasi menargetkan ekspor produk turunan nikel yang menjadi motor peningkatan devisa di Indonesia akan diperkirakan mencapai USD35-38 miliar di tahun 2023 dari USD33,8 miliar di tahun sebelumnya.

“Jadi kalau estimasi kita harusnya ini sudah bisa menggantikan sawit sebagai ekspor nomor dua terbesar di Indonesia ya setelah batu bara,” ucap Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Septian Hario Seto di Jakarta, Kamis, 26 Januari 2023.

Lebih lanjut, Seto menjelaskan strategi ke depannya adalah bagaimana nantinya investasi tersebut menciptakan sebuah ekosistem, jadi bukan hanya proyek-proyek, seperti hanya untuk smelter atau hanya baterai material.

“Kita buat ini sebagai suatu ekosistem, jadi dari pertambangannya, kawasan industri untuk pengolahan nikel, lalu untuk baterai material, lalu kemudian untuk mobil listriknya, lalu bagaimana kita bisa menggunakan EBT kita,” imbuhnya.

Jika nantinya ekosistem tersebut akan terbentuk juga dapat berdampak pada perekonomian di daerah kawasan industri secara signifikan, terutama pada sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Adapun, ia menyatakan bahwa dorongan investasi dari penanaman modal asing (PMA) memiliki korelasi yang lebih kuat dibandingkan dengan penanaman modal dalam negeri (PMDN), terkait investasi di daerah-daerah yang dibangun kawasan industri.

“Seperti di Sulawesi Tengah, di Maluku Utara itu korelasinya jauh lebih tinggi dibandingkan PMDN, kenapa? Karena ketika investasi asing masuk ke kawasan industri kemudian menyerap tenaga kerja yang puluhan ribu, UMKM di daerahnya,” ujar Seto. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Debt Collector Itu Ekosistem Leasing, Menkomdigi Harus Bekukan Iklan “STNK Only” yang Jadi “Biang Kerok”

Oleh Eko B. Supriyanto, Pimpinan Redaksi Infobank Media Group DUA debt collector tewas di Kalibata.… Read More

28 mins ago

Kolaborasi Majoris AM dan Istiqlal Global Fund Luncurkan Program Wakaf Saham

Poin Penting Majoris Asset Management dan IGF-BPMI meluncurkan Program Wakaf Saham Masjid Istiqlal, memungkinkan masyarakat… Read More

6 hours ago

Saham Indeks INFOBANK15 Bergerak Variatif di Tengah Penguatan IHSG

Poin Penting IHSG tetap menguat, ditutup naik 0,46 persen ke level 8.660,59 meski mayoritas indeks… Read More

6 hours ago

Sun Life dan CIMB Niaga Kenalkan Dua Produk Berdenominasi USD

Wealth Practice bertajuk “Legacy in Motion: The Art of Passing Values, Wealth, and Business” persembahan… Read More

10 hours ago

BSI Salurkan Bantuan 78,8 Ton Logistik Senilai Rp12 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BSI dan BSI Maslahat menyalurkan bantuan 78,7 ton senilai Rp12 miliar bagi korban… Read More

19 hours ago

Daftar Saham Penopang IHSG Sepekan: BUMI, BRMS hingga DSSA

Poin Penting IHSG menguat 0,32 persen sepanjang pekan 8–12 Desember 2025 dan ditutup di level… Read More

19 hours ago