Jakarta–Amerika Serikat menjadi salah satu negara andalam Indonesia dalam melakukan ekspor non migas. Badan Pusat Statistik mencatat, pada Januari 2016 total ekspor non migas ke negara ini yang terbesar atau mencapai USS1,23 miliar. Tempat kedua adalah Jepang dengan nilai mencapai US$1,04 miliar. KemudianTiongkok dengan nilai mencapai US$0,89 miliar. Ketiga negara tujuan utama ekspor ini kontribusinya mencapai 33,64% terhadap total ekspor.
Sementara itu, BPS juga mencatat, ekspor ke Uni Eropa (27 negara) mencapai US$1,16 miliar.
Masih berdasarkan data BPS, nilai ekspor Indonesia pada Januari 2016 mencapai US$10,50 miliar, atau turun 11,88% jika dibandingkan dengan ekspor Desember 2015. Penurunan ini terjadi pada ekspor nonmigas yang mencapai US$9,39 miliar, turun 11,52% dibandingkan Desember 2015. Penurunan juga dialami oleh ekspor migas sebesar 14,81%menjadi US$1,10 miliar.
Berdasarkan sektor, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan tercatat menurun 15,53% dibandingkan periode yang sama 2015. Ekspor hasil tambang dan lainnya juga menurun sebesar 25,14%, demikian juga dengan ekspor hasil pertanian yang turun sebesar6,64%.(*) Ria Martati
Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing keluar (capital outflow) dari Indonesia pada pekan kedua… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan bahwa data perdagangan saham pada pekan 11… Read More
Jakarta – Kinerja PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia atau Allianz Syariah tetap moncer di… Read More
Jakarta - PT BPR Syariah BDS berkomitmen untuk memberikan pelbagai dampak positif bagi nasabahnya di Yogyakarta dan… Read More
Denpasar--Infobank Digital kembali menggelar kegiatan literasi keuangan. Infobank Financial & Digital Literacy Road Show 2024… Read More
Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More