Harga komoditas mengalami pelemahan
Jakarta – Harga CPO berpotensi lanjutkan penurunannya pada hari ini setelah dibuka lebih rendah di level 2.630 ringgit per ton.
Mengutip riset Monex Investindo Futures, Rabu, 2 Agustus 2017, ekspektasi pasar saat ini akan produksi minyak sawit dalam beberapa bulan mendatang bakal naik, serta kejatuhan harga kontrak minyak kedelai di AS.
Kenaikan produksi di negara bagian Sabah, Malaysia bagian timur, yang merupakan wilayah penghasil sawit terbesar di Malaysia, terlihat naik signifikan pasca pemulihan dari El Nino dibandingkan dengan wilayah negara bagian lainnya.
Namun, para trader juga belum sepenuhnya yakin terhadap keberlanjutan kenaikan produksi, karena para produsen mengatakan bahwa beberapa pohon sawit masih terkena dampak yang tersisa dari El Nino yang merusak tanaman.
Disisi lain harga kontrak minyak kedelai AS ditutup turun lebih dari 3% pada hari Selasa setelah adanya perbaikan yang tak terduga dalam kondisi panen di AS yang meredakan kekhawatiran bahwa cuaca panas akhir-akhir ini akan menurunkan hasil panen.
Untuk level teknikalnya, level resisten terkuat berada di level 2.700, namun sebelum mencapai level tersebut harga harus menembus level 2.665 terlebih dahulu.
Sedangkan level bawahnya, support terdekat terlihat di 2.615, menembus ke bawah level tersebut harga dapat turun lebih rendah mengincar support kuat di 2.580. (*)
Poin Penting Laba BRK Syariah kuartal III-2025 naik 3,46 persen menjadi Rp218,20 miliar didorong pembiayaan… Read More
Poin Penting BCA menyiapkan uang tunai Rp42,1 triliun untuk Nataru 2025/2026 agar transaksi nasabah tetap… Read More
Poin Penting Aliran modal asing keluar pada minggu kedua Desember 2025 nonresiden tercatat jual neto… Read More
Poin Penting Pembiayaan Multiguna iB Hijrah Bank Muamalat tumbuh 41 persen secara tahunan (YOY) hingga… Read More
Poin Penting Daniel dan Richard Tsai jadi orang terkaya Taiwan dengan kekayaan USD13,9 miliar dari… Read More
Poin Penting Bank Mega dan Metro menggelar Season of Elegance Fashion Show yang menampilkan karya… Read More