Sektor Keuangan Kuat, Siklus Krisis Ekonomi Bisa Dihindari
Jakarta – Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, kabar duka kembali datang, Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati meninggal dunia pada Kamis (1/7) malam.
Hal tersebut disampaikan oleh rekan sesama ekonom Indef melalui grup Whatsapp. Dimana Enny meninggal tepat pukul 19:55 WIB di RSI Pokdok Kopi.
“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Turut berduka cita atas meninggalnya ibu Enny Sri Hartati (Ekonom Senior INDEF), pada Kamis, 01 Juli 2021, jam 19.55 WIB, di RSI Pondok Kopi,” kata Ekonom Indef Eko Listiyanto yang mengabarkan dalam grup Whatsapp di Jakarta, Kamis 1 Juli 2021.
Diketahui, Enny meninggal akibat covid-19 yang menginfeksinya sejak sekitar sepekan lalu. Sebelum meninggal, kondisi kesehatan Enny sempat membaik dan kembali memburuk. Tak hanya itu, dikabarkan Enny juga sempat mengalami kesulitan mendapatkan rumah sakit.
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More