Ilustrasi suku bunga. (Foto: Istimewa)
Oleh Ryan Kiryanto, Ekonom Senior dan Associate Faculty LPPI
DENGAN pertimbangan utama untuk tetap menjaga kestabilan nilai tukar rupiah (terutama terhadap dolar AS) untuk menuju target asumsi (sesuai APBN 2024), maka pilihan logis, taktis dan forward looking adalah RDG BI hari ini seyogyanya mempertahankan BI Rate tetap di level 6,25 persen seraya menanti keputusan Fed yang kemungkinan melandaikan Fed rate pada September nanti.
Sudah tepat jika BI bersabar untuk menurunkan BI Rate ke 6,0 persen lantaran Fed pun masih menahan suku bunga acuannya tetap di level 5,25-5,50 persen karena inflasi tahunan yang berkisar 3,1 persen masih di atas target The Fed yang 2 persen.
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More