Jakarta- PT Eastspring Investments Indonesia mengaku optimis dapat meningkatkan angka Asset Under Management (AUM) atau dana kelolaan hingga double digit hingga akhir tahun ini. Target tersebut terlihat optimistis di tengah tingginya volatilitas pasar saham dan obligasi.
“Itu rata rata sebenernya, sebab itu someting potensial walau pasar turun kita masih tumbuh. Target dana kelolaan tahun ini tumbuh 11 persenlah,” kata President Director Eastspring Investments Indonesia Alan T. Darmawan di Hotel Kempinski Jakarta, Senin 5 November 2018.
Alan sendiri menyebut, pihaknya menyiapkan berbagai strategi untuk dapat meningkatkan dana kelolaan tersebut salah satunya dengan terus membidik segmen milenial untuk dapat terus berinvestasi di Eastspring Investments Indonesia.
Dirinya juga mengaku masih terus menjalin kerjasama dengan berbagai pihak jasa keuangan untuk dapat memperluas pemasaran produk salah satunya dengan bank BCA.
“Masyarakat jaman sekarang‚ terutama generasi miIennials sudah semakin memahami pentingnya berinvestasi untuk jaminan masa depan. Artinya memang kesadaran dari masyarakat terus berangsur meningkat mengenai pentingnya investasi,” kata Alan.
Sebelumnya Eastspring Investments Indonesia hingga September 2018 sendiri telah berhasil mencatatkan dana kelolaan alias Asset Under Management (AUM) sebesar Rp84,14 triliun. (*)
Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (27/12) ditutup melanjutkan pelemahannya ke… Read More
Jakarta – Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) menjatuhkan hukuman 15 tahun penjara kepada crazy rich asal… Read More
Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat kenaikan signifikan dari pengguna LRT… Read More
Oleh Budi Santoso SE. Ak. MForAccy. PGCS. CA. CFE. CPA (Aust.). QIA, Vice President ACPE Indonesia Chapter… Read More
Jakarta - PT MRT Jakarta (Perseroda) mengumumkan peluncuran layanan platform e-wallet GoPay sebagai pilihan pembayaran… Read More