Pasar Modal

Duta Pertiwi Nusantara Bagi Dividen Rp5/Saham

Jakarta–PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk (DPNS) bakal membagikan dividen sebesar Rp1,66 miliar kepada pemegang saham.

Direktur Utama DPNS, Siang Hadi Wijaja, mengatakan rencana pembagian dividen tersebut telah disetujui sepenuhnya oleh pemegang saham perusahaan.

“Adapun dividen per saham yang telah disepakati Rp5 per saham. Kalau pay ot ratio dividen nya itu sekitar belasan persen dari laba bersih yang diperoleh perseroan di 2015,” kata Hadi, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), di Jakarta, Kamis kemarin.

Selain dividen, laba bersih juga akan dialokasikan untuk dana cadangan dan sisanya, untuk laba ditahan, dalam memperkuat permodalan DPNS.

Sebagai informasi, pendapatan perseroan pada tahun 2015 mencapai Rp118,48 miliar atau turun jika dibandingkan dengan realisasi pendapatan pada tahun sebelumnya mencapai Rp132,78 miliar.

“Hal itu disebabkan oleh penurunannya permintaan volume glue dan adanya penyesuaian penurunan harga jual,” akunya. (*) Dwitya Putra

 

 

Editor: Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

Ini Dia Komitmen OJK untuk Stabilitas Sektor Jasa Keuangan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dan… Read More

2 hours ago

Sri Mulyani Perpanjang Insentif PPN 100 Persen untuk Sektor Perumahan

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan akan melanjutkan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) 100 persen untuk sektor… Read More

2 hours ago

Hari Asuransi

Ketua Panitia Hari Asuransi 2024, Ronny Iskandar, menyampaikan “Tema dan tagline inidiangkat untuk menekankan pentingnya… Read More

2 hours ago

Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Pelonggaran Kebijakan Moneter, Ini Faktor Pendukungnya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut stabilitas sektor jasa keuangan nasional saat ini masih… Read More

3 hours ago

BI Buka Peluang Pangkas Suku Bunga Acuan di Penghujung 2024

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan ruang penurunan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More

3 hours ago

Sri Mulyani Klaim Rupiah Menguat di Kuartal III 2024, Ungguli Korsel

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III… Read More

3 hours ago