Jakarta–CEO Telkomsigma, Judi Achmadi menuturkan di tengah era persaingan yang semakin ketat ini, para pelaku perbankan dihimbau mulai mengambil inisiatif dan berlomba-lomba untuk berinovasi dalam menghadirkan layanan perbankan melalui teknologi informasi.
Hal ini guna memenuhi tuntutan teknolgi yang semakin berkembang, dan pada akhirnya nasabah dapat terpuaskan dengan layanan perbankan. Melihat hal itu perbankan dinilainya harus memiliki layanan digital end to end.
Untuk mendukung hal itu, Telkomsigma sendiri telah hadirkan solusi inovatif lewat Arium Banking Suites dan sofwer.
Layanan ini dilengkapi dengan graphic user interface, yang dapat memudahkan nasabah untuk menikmati layanan perbankan 24 jam, mempercepat proses data, mudah diintegrasi dengan berbagai channel branchless dan adaptif terhadap pertumbuhan bisnis.
“Ini solusi terintegrasi berbasis digital yang siap dukung perbankan Indonesia untuk lebih berkembang,” kata Judi di Jakarta, Rabu, 20 April 2016.
Seperti diketahui, saat ini integrasi perbankan dengan teknologi untuk kebutuhan nasabah mulai bergeser kepada pelayanan cepat, mudah, dan dapat dikendalikan nasabah.
Untuk perbankan, PT Bank Pundi Indonesia merupakan loyal user yang telah menggunakan dan menjadi bank pertama dalam meng-upgrade solusi ini.
Peran Telkomsigma dalam mendukung infrastruktur digital diantaranya dengan membantu sistem IT para UKM. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More
Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More
Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More
Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More
Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More