(kiri-kanan) Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti, Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Perum Bulog Imam Subowo, Direktur Korporasi Bank BRI M Irfan, Wakil Direktur Utama BRI Sunarso saat penandatanganan kerjasama penyaluran kredit modal kerja di Jakarta, Jumat 26 Mei 2017. BRI menyalurkan kredit modal kerja kepada Perum Bulog disertai fasilitas penangguhan jaminan impor dengan maksimum fasilitas kredit senilai Rp.29 Triliun dan fasilitas forex line senilai USD 200 Juta. Kerjasama ini bertujuan untuk menjaga ketersediaan pangan dan stabilisasi harga pangan pada tingkat konsumen dan produsen dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan nasional. Jenis komoditi pangan pokok yang ditugaskan Perum Bulog antara lain beras, gula, jagung, dan kedelai. Pada tahun ini, Perum Bulog akan melakukan pengadaan beras sebanyak 3,7 juta ton, gula sebanyak 600.000 ton, jagung 900.000 ton, dan kedelai sebanyak 100.000 ton.
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More