Pesatnya pertumbuhan tersebut berdampak positif terhadap industri perbankan dan juga nasabah internet dan mobile banking. Jumlah nasabah penabung bertumbuh dari 23% pada 2014 menjadi 36% di 2018. Dari pertumbuhan penabung tersebut, pengguna internet dan mobile banking juga bertumbuh dari 28% di 2014 menjadi 30% pada 2018.
Saat ini, persaingan yang dihadapi industri perbankan bukan hanya antar bank semata. Lebih jauh, kini telah marak bermunculan perusahaan-perusahaan financial technology (fintech) yang juga memberikan layanan finansial digital kepada ma-syarakat dengan proses yang mudah dan cepat.
Untuk menghadapi per-saingan tersebut, tentu dibutuhkan layanan digital yang mumpuni bagi perbankan. Di balik layanan digital bank yang apik, tentu tidak lepas dari peran penting perusahaan penyedia jasa teknologi informasi atau information technology (IT).
Salah satu perusahaan penyedia jasa IT terkemuka di industri per-bankan adalah PT Infosys Solusi Terpadu (IST). Perusahaan IT lokal yang telah berdiri sejak 2006 silam ini telah membuat berbagai aplikasi mobile untuk beberapa bank besar seperti BRIMO milik Bank Rakyat Indonesia (BRI), Octo Mobile milik Bank CIMB Niaga, dan PermataMobile X kepunyaan Bank Permata.
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, 8 November 2024, ditutup menguat di… Read More
Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI menyoroti pengaruh kemenangan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat… Read More
Jakarta - Erick Thohir kembali menduduki kursi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kabinet… Read More
Jakarta - Accor, pemimpin global industri perhotelan, resmi mengumumkan kemitraan strategis global dengan Tiket.com, salah… Read More
Jakarta — PT Pos Indonesia (Persero) melalui aplikasi Pospay dan PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin)… Read More
Jakarta - Perkembangan teknologi yang semakin pesat telah mengubah cara hidup masyarakat, terutama dalam hal… Read More