Headline

DPR Tunggu Nama Calon Gubernur BI Hingga Februari 2018

Jakarta – Masa jabatan Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo akan habis pada Mei 2018 mendatang. Namun, hingga kini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum mengajukan nama calon Gubernur BI yang baru ke DPR-RI.

Komisi XI DPR-RI memberikan waktu bagi Presiden Jokowi untuk dapat segera mengajukan nama calon Gubernur BI yang baru ke DPR-RI hingga Februari 2018. Sehingga, masih ada waktu 3 (tiga) bulan lagi untuk melakukan proses mulai dari usulan nama calon Gubernur BI sampai dengan Fit and Proper Test.

“Kalau untuk Gubernur BI bulan Februari 2018 namanya kita harapkan sudah masuk ke DPR,” ujar Anggota Komisi XI DPR-RI, Mukhamad Misbakhun saat dihubungi Infobank, di Jakarta, Selasa, 30 Januari 2018.

Adapun pemilihan nama calon Gubernur BI memang wewenang Presiden Joko Widodo. Nantinya, Jokowi akan mengusulkan kandidat pilihannya kepada Komisi Keuangan DPR-RI yakni Komisi XI untuk dilakukan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test.

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Pratikno sempat mengatakan, bahwa Presiden Jokowi hingga kini belum mengajukan nama calon Gubernur BI ke DPR-RI. Menurutnya, selambat-lambatnya Februari 2018 usulan nama calon Gubernur BI baru akan diajukan ke Parlemen.

Pengusulan nama-nama calon Gubernur BI ke DPR diperkirakan akan diajukan pada pertengahan bulan Februari 2018. Dengan rentang waktu yang masih tersisa beberapa pekan lagi, masih ada waktu bagi Jokowi untuk mempertimbangkan sejumlah nama-nama calon Gubernur BI.

Ada beberapa nama yang muncul dan disebut-sebut potensial menggantikan Agus Martowardojo yang akan habis masa jabatnya pada Mei 2018. Nama tersebut seperti Bambang Brodjonegoro yang kini masih menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Bappenas.

Selain Bambang Brodjonegoro, muncul juga kepermukaan nama Muhammad Chatib Basri yang pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan pada periode 2013-2014. Kedua nama ini dianggap potensial menggantikan Agus Martowardojo yang tak lain keduanya juga pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan sama seperti Agus Marto.

Namun demikian, tak menutup kemungkinan Presiden Jokowi akan mengajukan nama calon Gubernur BI dari internal seperti Mirza Adityaswara yang kini menjabat Deputi Gubernur Senior BI. Selain itu, Perry Warjiyo yang akan habis masa jabatnya sebagai Deputi Gubernur BI juga digadang-gadang berpotensi menggantikan Agus Marto. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

10 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

11 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

13 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

14 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

14 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

17 hours ago