Jakarta–Ketua Komisi XI DPR RI, Melchias Markus Mekeng berjanji proses uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test berjalan adil. Komisi XI sendiri akan fokus menilai kompetensi para calon.
Hal tersebut dilakukan guna mencari salah satu orang yang terbaik dari setiap calon di posisi masing-masing jabatan DK OJK.
“Pemeriksaannya seperti biasa, seperti audit BPK dan lain-lain. Tidak ada yang diberikan istimewa atau spesial. Sama seperti biasa lah,” kata Melchias di Gedung DPR Jakarta, Rabu, 29 Maret 2017.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyerahkan daftar calon anggota dewan komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang baru ke DPR. Tercatat 14 nama telah disaring Presiden untuk kemudian dilakukan uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting Kredit Bank Mandiri naik 13,1% menjadi Rp1.452 triliun. DPK tumbuh 15,9% dengan aset… Read More
Poin Penting STRK agresif ekspansi ke pasar ekspor di tengah lesunya pasar domestik. Capex Rp10… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 ke level 8.537,91, seiring turunnya… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 dan ditutup di level 8.537,91.… Read More
Poin Penting STRK menggandeng Coco Bali Pte Ltd untuk memperkuat ekspansi global melalui peluncuran tiga… Read More
Poin Penting UMP 2026 telah ditetapkan di 38 provinsi berdasarkan PP Nomor 49 Tahun 2025,… Read More