Categories: KeuanganNews Update

DPR Nilai Pengawasan OJK Lemah

Jakarta – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Komisi XI mengkritisi kinerja Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai pengawasan industri jasa keuangan khususnya mengenai permasalahan yang menimpa Asuransi Jiwa Sraya dan Asuransi Bumiputera


Hal tersebut disampaikan Anggota Komisi XI dalam Rapat dengar Perndapat (RDP) di geddung DPR, Jakarta (18/11).

Ramson Siagian Fraksi Partai Gerindra menilai pengawasan OJK lemah. Padahal menurutnya dalam anggaran 2019 hanya untuk manajemen dana strategis saja mencapai Rp3,7 triliun. Selain itu undang – undang sudah memberikan kewenangan yang tinggi kepada OJK.

“Kalau menilai kapasitas kita lihat dari goalnya bun hany prosesnya. Kok bisa sampai terjadi seperti itu? Dua asuransi besar ( Jiwasraya dan Bumiputera) itu uang rakyat,” ujarnya.

Menurutnya Ramson juga ketua OJK seharusnya bisa menjalankan manajemen semua sumber daya yang ada di OJK sehingga apa yang diamanatkan oleh undang – undang bisa direalisasikan.
Sehingga bisa mencegah resiko sistemik yang akan timbul akibat permasalahan permasalahan yang terjadi di lembaga jasaa keuanagan.

“ini yang saya lihat menjadi kelemahan dari ketua OJK. Terus terang saya menilai kapassitas manajerialnya sangat lemah,” ujarnya.

Diketahui, Otoritas Jasa Keuanggan OJK meminta anggaran hingga Rp6,06 triliun pada rencana kerja anggaran (RKA) 2020 atau naik 9,64% dibandingkan dengan anggaran 2019. (Dicky)

Dwitya Putra

Recent Posts

BTN Syariah Bersiap Spin-Off, Ditargetkan Rampung Kuartal III-2025

Jakarta - Para pemegang saham PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) telah menyetujui akuisisi… Read More

1 hour ago

Bank Raya Siapkan Layanan Digital Nonstop di Tengah Libur Panjang Lebaran

Jakarta - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) telah menyiapkan layanan Sapa Raya 24 jam,… Read More

2 hours ago

Permintaan Pinjaman Meningkat Jelang Lebaran, AFPI Imbau Masyarakat Hindari Godaan Pinjol

Jakarta - Asosiasi Fintech Pendanaan Indonesia (AFPI) memproyeksi pendanaan pinjaman daring (pindar) pada periode Ramadan… Read More

3 hours ago

Nixon Napitupulu Tetap Dirut BTN, Seluruh Komisaris “Cuci Gudang”, Fahri Hamzah Jadi Komisaris

Jakarta - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan… Read More

3 hours ago

Lebaran di Depan Mata, Jenius Dorong Transaksi Paylater

Jakarta - Jenius, pionir perbankan digital dari SMBC Indonesia, mengungkapkan strategi untuk meningkatkan transaksi layanan Buy… Read More

3 hours ago

Rupiah Dekati Level Krisis 1998, BI Tegaskan Ekonomi Tetap Stabil

Jakarta – Nilai tukar rupiah sempat menyentuh Rp16.600 per dolar Amerika Serikat (AS), mendekati level depresiasi saat… Read More

3 hours ago