Categories: Keuangan

DPLK Manulife Bidik Sektor Migas

Potensi dana cost recovery migas yang mencapai Rp200 triliun dibidik DPLK Manulife. Ria Martati

Jakarta–Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Manulife tahun ini akan fokus menggarap program pesangon untuk perusahaan-perusahaan sektor minyak dan gas (migas).

“Manulife Indonesia dengan pengalaman dan transparansi, service dan teknologi kami siap membantu program pesangon karyawan migas,” ujar Chief of Employee Benefit Manulife Indonesia Nur Hasan Kurniawan di Jakarta, Rabu, 5 Agustus 2015.

Dia mengatakan saat ini masih ada sekitar 70 perusahaan migas yang belum memiliki program pensiun ataupun pesangon, dan ini menjadi target bagi Manulife. Dia meyakinkan bahwa perusahaan siap melayani program pesangon dengan layanan mobile yaitu MiAccount, sehingga peserta program DPLK Manulife di daerah-daerah terpencil dapat mengakses akunnya.

“Ini mempermudah bagi peserta untuk melihat saldo, dan kita launch fitur terbaru sehingga bisa switching investment melalui online, ini akan membantu pekerja yang remote area,” tambahnya.

Sementara itu Head of Employee Benefit Distribution Manulife Karyadi Pranoto mengatakan, sampai Juni 2015, program pensiun telah mencapai aset Rp3 triliun dari total aset yang dikelola DPLK Manulife sebesar Rp11,3 triliun.
Dari jumlah Rp3 triliun itu sekitar 40%-50% diantaranya berasal dari pertambangan.

“Ke depan kita yakin makin banyak perusahaan yang akan bergabung dangan kami,” tandasnya.

Untuk menggaet perusahaan-perusahaan di sektor migas itu menurutnya DPLK manulife telah menyiapkan 12 orang sales person khusus untuk perusahaan-perusahaan sektor migas.

“Kami juga harap dengan iklim keterbukaan saat ini semua perusahaan berhak dalam penyelenggaraan pensiun, dan semua saya kira mempunyai hak yang sama dalam pencadangan pesangon dan terutama di migas,” kata dia. (*)

@ria_martati

Paulus Yoga

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

44 mins ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

1 hour ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

1 hour ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

3 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

3 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

6 hours ago