News Update

Dorong PEN, Bank Mandiri Dukung Digitalisasi Transaksi BP Batam

Batam – Bank Mandiri terus mendukung pengembangan ekonomi wilayah yang  menekankan pada penguatan daya saing lokal, termasuk di kawasan ekonomi khusus.

Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan perpanjangan nota kesepahaman (MoU) dengan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam) terkait pemanfaatan produk dan layanan perbankan.

Penandatanganan dilakukan oleh Kepala BP Batam Muhammad Rudi dan Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi di Kantor Pusat BP Batam, Kota Batam, Kepulauan Riau, hari ini, 26 November 2021.

Menurut Darmawan Junaidi,  inisatif ini merupakan langkah strategis perseroan untuk memperkuat kerjasama yang sudah terjalin dalam mengimplementasi percepatan pemulihan ekonomi, salah satunya dengan memanfaatkan layanan digital perbankan Bank Mandiri.

“Kami berharap, dukungan ini dapat memberikan lebih banyak nilai tambah bagi masyarakat secara umum, terutama melalui pemanfaatan digital banking yang akan dapat meningkatkan efisiensi dan profitabilitas,” ujar Darmawan.

Dalam kesempatan tersebut, Bank Mandiri juga  mengenalkan layanan Wholesale Digital Super Platform Kopra by Mandiri sebagai produk andalan perseroan yang dapat memenuhi seluruh kebutuhan transaksi lewat beragam fitur unggulan.

Darmawan berharap, pemanfaatan Kopra by Mandiri mampu mempermudah kebutuhan layanan keuangan BP Batam dengan memanfaatkan layanan single access.

Platform digital ini, lanjutnya, akan mengintegrasikan seluruh kebutuhan transaksi wholesale BP Batam ke dalam satu platform secara single sign on (SSO) yang memudahkan akses digital portal existing. Di antaranya Mandiri Cash Management (MCM) 2.0, Forex Transaction, Value Chain Financing, Trade Finance, Smart Account, serta Online Custody.

“Digitalisasi menjadi salah satu kunci dalam percepatan proses dan modernisasi bisnis di era ini. Kami memiliki layanan Kopra by Mandiri yang dapat digunakan untuk mendukung proses bisnis dan transaksi BP Batam. Bahkan, untuk mitra kerja BP Batam, layanan ini selaras dengan  program National Logistic Ecosystem (NLE) khususnya di kawasan Batam,” tambahnya.

Sebagai tambahan informasi, sampai dengan akhir September 2021 (year-to-date/YTD) transaksi wholesale channel Bank Mandiri tercatat sebanyak lebih dari 160 juta transaksi dengan nilai transaksi mencapai Rp 9.400 triliun lebih.

IMPLEMENTASI BATAM LOGISTIC ECOSYSTEM

Sementara itu, secara terpisah,  Bank Mandiri menyepakati kerjasama dengan Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan untuk mengembangkan Batam Logistic Ecosystem  (BLE) melalui pemanfaatan Mandiri Virtual Account dalam proses pembayaran dan disbursement pada transaksi logistik.

Penguatan Batam Logistic Ecosystem (BLE) menjadi salah satu implementasi platform National Logistic Ecosystem dalam rangka efisiensi logistik, menumbuhkan iklim investasi dan meningkatkan daya saing perekonomian di Batam.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi  mengatakan, dukungan perseroan pada penguatan ekosistem logistik nasional ini menjadi bukti keseriusan perseroan sebagai bank BUMN dalam merealisasikan arahan Presiden Joko Widodo melalui Perpres No. 5 Tahun 2020 Tentang Penataan Ekosistem Logistik Nasional. Pasalnya, inisiatif ini akan menciptakan simplifikasi proses logistik guna mempercepat layanan dan efisiensi biaya.

Penandatanganan komitmen ini dilakukan oleh Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe B Batam Ambang Priyonggo dan SVP Direktorat Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Dadang Ramadhan serta para undangan di Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe B Batam, di Kota Batam, Kepulauan Riau, di hari yang sama.

“Bank Mandiri siap menjadi financial partner untuk Batam Logistic Ecosystem (BLE) dalam mendukung transaksi finansial logistik yang aman, nyaman, dan mudah bagi para pelaku usaha. Kolaborasi ini sejalan dengan komitmen dukungan Bank Mandiri selama ini kepada visi, misi, dan strategi penataan ekosistem logistik nasional serta bagian dari program BUMN Untuk Indonesia,” pungkas Darmawan. Steven Widjaja

Dwitya Putra

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

3 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

4 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

4 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

23 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

23 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

24 hours ago