Jakarta–Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melirik Dewan Masjid Indonesia untuk meningkatkan literasi keuangan syariah di Tanah Air. Hal ini berkaitan dengan masih rendahnya indeks literasi keuangan di Indonesia.
Kepala Departemen Perbankan Syariah OJK, Ahmad Soekro Tratmono mengatakan, pihaknya telah memulai kerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia mulai tahun 2016. Ini melihat kenyataan bahwa ada lebih dari 800 ribu masjid di seluruh Indonesia.
“Ini potensial sekali. Mereka juga ada program pemgembangan ekonomi umat. OJK lakukan workshop kepada para pengurus masjid di seluruh Indonesia. Sudah di Solo, Surabaya, Medan. Akan terus dikembangkan ke wilayah-wilayah potensial untuk sosialisasi perbankan syariah. Ini masih perbankan syariah,” ucap Ahmad Soekro dalam diskusi dengan media di Jakarta, Rabu, 14 Juni 2017.
OJK mencatat indeks literasi keuangan syariah baru sebesar 8,11 persen dan indeks inklusi keuangan syariah sebesar 11,06 persen. Ini berarti baru 8 orang dari 100 orang yang paham produk dan layanan keuangan syariah, dan 11 orang yang sudah memanfaatkannya. Sementara indeks literasi keuangan konvensional mencapai 29,66 persen dan indeks inklusi keuangan 67,82 persen. Bila dilihat dari survei literasi yang dilakukan OJK pada 2016 tersebut, bisa disimpulkan bahwa sebagian masyarakat pengguna jasa layanan keuangan sebenarnya tidak memiliki pemahaman yang cukup. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More
Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More