Perbankan

Dorong Inklusi Keuangan, Bank Raya Diganjar Top 5 Bank Terbaik di Indonesia Versi Forbes

Jakarta – PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) memperoleh pengakuan prestisius dari majalah Forbes sebagai Top 5 Bank Terbaik di Indonesia tahun 2024.

Keberhasilan ini merupakan buah dari komitmen perseroan dalam mempercepat inklusi keuangan di Tanah Air melalui inovasi dan kemudahan perbankan digital.

Direktur Utama Bank Raya Ida Bagus Ketut Subagia mengatakan, sebagai bank digital bagian dari BRI Group, kemudahan dan keamanan nasabah dalam bertransaksi perbankan adalah prioritas utama dalam setiap inovasi yang dilakukan.

Menurutnya, fleksibilitas dalam menghadapi perubahan adalah kunci utama bagi Bank Raya untuk terus tumbuh dan menjadi bank digital utama yang memberikan akses terluas bagi masyarakat segmen mikro dan kecil di Indonesia.

Baca juga : Begini Cara Bank Raya Dorong Penggunaan QRIS di Masyarakat

“Maka, kami berupaya untuk fokus pada kebutuhan para nasabah (customer focused), dan menggunakan data untuk berinovasi secara tepat sasaran (data driven). Kami percaya bahwa hal ini dapat menjadikan kami tetap bertumbuh,” katanya, dalam keterangan tertulis, Jumat (19/4/2024). 

Peringkat Bank Terbaik versi Majalah Forbes tersebut dilakukan melalui survey kepada nasabah bank meliputi tingkat kepercayaan bank, biaya dan bunga bank, pelayanan nasabah (customer service), layanan digital seperti misalnya kemudahan mengakses melaluiwebsite atau aplikasi, dan informasi keuangan yang tersedia di bank.

Sepanjang 2023, Bank Raya telah melakukan inisiasi bisnis dan inovasi untuk mendorong pertumbuhan bisnis digital. Perusahaan juga terus mengoptimalkan potensi sinergi dengan ekosistem BRI dimulai dari pemanfaatan channel BRI seperti Tarik dan Setor Tunai di ATM BRI dan Agen BRILink.

Di samping itu, Bank Raya semakin memperluas cakupan layanan diantaranya melalui kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan, fintech, maupun dengan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) untuk melayani UMKM.

Di mana, salah satu inisiatif yang menonjol, yakni fitur Saku Bisnis yang diperkenalkan oleh Bank Raya pada akhir tahun 2023. Fitur ini sukses membantu para pelaku usaha kecil dan mikro dalam mengelola keuangan bisnis mereka dengan lebih baik.

“Melalui berbagai inisiatif tersebut telah membuahkan hasil yang impresif, terlihat dari jumlah pengguna Aplikasi Bank Raya di tahun 2023 mencapai lebih dari 800 ribu pengguna atau tumbuh sebesar 16 persen,” jelasnya.

Baca juga: Sinergi dengan BRI Group, Bank Raya Salurkan Paket Sembako ke 11 Kota di Indonesia

Bank Raya juga aktif dalam mendorong adopsi transaksi non tunai di masyarakat, seperti melalui penggunaan QRIS untuk pembayaran non tunai dan QRIS merchant bagi pelaku usaha. 

Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi transaksi, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi para pelaku usaha kecil dan mikro.

“Penghargaan ini kami persembahkan bagi para nasabah, dukungan BRI Group, dan semua ekosistem yang mendukung pertumbuhan bisnis Bank Raya,” terangnya.

Ke depannya, kata dia, Bank Raya akan terus menghadirkan berbagai inovasi di bisnis digital kami, sebagai komitmen nyata untuk menjadi kawan finansial bagi masyarakat dan mitra bertumbuh bagi para pelaku usaha. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

5 hours ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

5 hours ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

6 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

18 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

19 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

20 hours ago