Jakarta – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank menggandeng PT Bank Mandiri Tbk dalam kerjasama penjaminan kredit bank. Kerjasama kedua belah pihak ini diharapkan dapat meningkatkan pembiayaan ekspor serta mendukung agenda pemulihan ekonomi nasional dari dampak pandemi covid-19.
Kerjasama ini tercantum dalam Nota Kesepahaman tentang Penyediaan dan Pemanfaatan Layanan Jasa Perbankan yang ditandatangani oleh Direktur Pelaksana III LPEI Agus Windiarto dan Dikdik Yustandi Direktur Pelaksana I LPEI bersama Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Donsuwan Simatupang di Kantor Pusat LPEI, Jakarta, Jumat, 26 Juni 2020.
Agus Windiarto menyampaikan bahwa kerjasama antara LPEI dan Bank Mandiri merupakan implementasi regulasi yang diamanatkan kepada LPEI dalam Undang-Undang No. 2 tahun 2009 pasal 7C yaitu “Penjaminan bagi Bank yang menjadi mitra penyediaan pembiayaan transaksi ekspor yang telah diberikan kepada Eksportir Indonesia”.
Selain itu, dalam pelaksanaan fungsinya sebagai penjamin, LPEI mengacu pada SEOJK No. 11/SEOJK.03/2018; POJK No. 14/SEOJK.03/2018; POJK No. 15/SEOJK.03/2018 dan POJK No. 32/POJK.03/2018 yang membuat LPEI sebagai lembaga sovereign status dapat memberikan penjaminan bagi bank dengan pembobotan ATMR (Aset Tertimbang Menurut Risiko) sebesar 0%, Aset yang dijamin memiliki kualitas lancar, dan pengecualian perhitungan Batas Maksimun Pemberian Kredit (BMPK)/Batas Maksimum Penyaluran Dana (BMPD).
“Kolaborasi ini merupakan salah satu langkah kami untuk mempertegas posisi LPEI sebagai Credit Enchancer bagi perbankan. Selain itu, kami juga berharap kerja sama ini juga dapat berkontribusi terhadap Pemulihan Ekonomi Nasional,” ucap Agus Windiarto.
Sejumlah hal yang menjadi ruang lingkup kerjasama antara LPEI danBank Mandiri meliputi fasilitas Penjaminan dan Asuransi Kredit, berbagai layanan perbankanBank Mandiri serta kerja sama Sosialisasi dan Edukasi yang dapat disepakati kedua belah pihak ke depannya.
“LPEI optimis dukungan yang diberikan melalui produk penjaminan kredit akan turut membantu bank dalam pembiayaan ekspor atau sebagai Credit Enhancer, sehingga perbankan dapat memperluas pembiayaan ekspor,” paparnya.
Sementara itu, Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Donsuwan Simatupang menambahkan, bahwa Bank Mandiri memiliki komitmen kuat mendukung industri berbasis ekspor untuk bisa bangkit agar dapat menghasilkan efek domino yang kuat kepada sektor riil.
“Kami sangat mengapresiasi kerjasama yang terjalin dengan LPEI ini. Dengan pengalaman perbankan Bank Mandiri yang didukung oleh produk penjaminan LPEI yang reliable, kami berharap sinergi ini dapat berkontribusi dalam dalam mendukung program pemerintah Indonesia,” kata Donsuwan.
Dia menambahkah, pihaknya juga siap mendukung LPEI melalui layanan perbankan elektronik untuk memudahkan operasional LPEI, baik secara internal maupun dengan mitra usaha. “Hal ini juga sejalan dengan keinginan Bank Mandiri menjadi modern digital bank untuk merealisasikan visi sebagai mitra perbankan utama nasabah,” tutupnya. (*)
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (6/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More
Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More
Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More