Perbankan

Dorong Ekonomi Biru, Bank Mandiri Perkuat Sinergi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan

Jakarta,- Bank Mandiri menjalin kerja sama strategis bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi katalis dalam pengembangan sektor kelautan dan perikanan di Indonesia melalui penyediaan layanan perbankan yang menyeluruh mulai dari pengelolaan dana, jasa perbankan atau pembiayaan, hingga pemanfaatan layanan keuangan Mandiri Group.

Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar mengungkapkan, kolaborasi ini menjadi langkah konkret Bank Mandiri dalam memberikan solusi finansial yang lebih luas untuk berbagai sektor ekonomi di Indonesia. Terutama, sektor kelautan dan perikanan yang memiliki peran penting bagi perekonomian nasional.

Baca juga: Begini Cara Bank Mandiri Wujudkan Ekonomi Berkelanjutan Lewat Daur Ulang Pakaian

“Kami menyadari bahwa sektor perikanan, baik skala kecil maupun besar, memerlukan akses yang lebih mudah terhadap pemanfaatan layanan jasa keuangan yang dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan daya saing. Melalui sinergi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, kami berharap dapat memberikan solusi perbankan yang tidak hanya memperkuat sektor ini dari sisi finansial, tetapi juga mendorong adopsi teknologi dan praktek berkelanjutan di lapangan,” terang Alexandra dikutip 15 Oktober 2024.

Lebih lanjut, Alexandra mengatakan, tidak hanya berhenti pada aspek finansial, namun mencakup edukasi dan literasi keuangan bagi pelaku sektor kelautan dan perikanan. Melalui program pelatihan dan inisiatif Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Bank Mandiri berkomitmen untuk ikut terlibat dalam pemberdayaan nelayan, pembudidaya iklan, dan UMKM di sektor kelautan.

Baca juga: Top! Kantor Pusat Bank Mandiri Dinobatkan Jadi Gedung dengan Manajemen Energi Terbaik

“Kami menyadari pentingnya investasi dalam infrastruktur dan teknologi perikanan untuk mendukung pengembangan sektor ini. Oleh karena itu, Bank Mandiri siap mendukung inovasi teknologi kelautan yang ramah lingkungan, pengelolaan limbah perikanan yang berkelanjutan, serta pengembangan pasar bagi produk-produk perikanan lokal agar lebih kompetitif di pasar internasional,” ungkapnya.

Alexandra menilai, dengan adanya kolaborasi ini, ke depan akan muncul lebih banyak inisiatif dan peluang untuk mengakselerasi pertumbuhan sektor perikanan dan ekonomi biru di Indonesia. (*)

Galih Pratama

Recent Posts

Tetap Beroperasi, Simak Jadwal LRT Jabodebek Selama Libur Lebaran 2025

Jakarta - LRT Jabodebek akan tetap melayani masyarakat selama libur Idul Fitri 2025. Untuk mendukung… Read More

23 hours ago

Daftar 5 Saham Penopang Penguatan IHSG Sepekan

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan 24-27 Maret 2025 mengalami penguatan sebesar… Read More

1 day ago

Strategi Bank Mega Syariah Hadapi Lonjakan Transaksi Selama Lebaran

Jakarta – Bank Mega Syariah memastikan kesiapan layanan untuk memenuhi kebutuhan transaksi nasabah selama periode… Read More

1 day ago

Jelang Lebaran, Begini Gerak Saham Bank Indeks INFOBANK15 dalam Sepekan

Jakarta - Jelang libur panjang Nyepi dan Lebaran 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada… Read More

1 day ago

Hingga H-1 Lebaran, 3,4 Juta Tiket KAI Ludes Terjual

Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat tingginya animo masyarakat dalam menggunakan layanan kereta… Read More

1 day ago

Daya Beli Lesu, Ramadhan-Idul Fitri Dinilai Tak Mampu Dongkrak Ekonomi Kuartal I-2025

Jakarta - Center of Economic and Law Studies (CELIOS) memperkirakan perputaran uang selama Ramadan dan… Read More

1 day ago