BI; Koordinasi kebijakan dengan pemerintah. (Foto: Erman)
Yogyakarta–Bank Indonesia (BI) menggelar rapat koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Daerah dengan tema “Mempercepat Peningkatan Daya Saing Industri dan Pariwisata untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutaan” di Yogyakarta Jumat 13 November 2015.
Rapat tersebut dilakukan untuk mencari solusi terkait permasalahan di sektor riil. Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Juda Agung mengatakan BI konsern untuk mendorong penemuan solusi di sektor riil dalam upaya meningkatkaan kapasitas ekonomi sehingga terwujud pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Acaranya koordinasi, masing-masing kementerian akan menyampaikan permasalahan dan alternatif solusi, misal industri bagaimana meningkatkan daya saing, di pariwisata juga seperti itu,” kata Juda di Yogyakarta, Kamis, 12 November malam.
Rakor tersebut rencananya akan dihadiri oleh menteri terkait seperti Menteri Pariwisata, Menteri Perindustrian, Menteri PuPera, Menteri Agraria dan Tata Ruang, Menteri BUMN dan Menteri Perhubungan, serta jajaran Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa (DIY) dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
“Kami di dalam konteks ini tujuannya untuk mencari upaya solusi di sektor riil, tentunya ini akan punya implikasi pada reformasi apa yang diperlukan kedepan,” tandasnya. (*) Ria Martati
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting PINTU meluncurkan fitur Auto DCA Explore Plans untuk memudahkan investor berinvestasi rutin dengan… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More