Jakarta – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mengaku punya jurus jitu untuk membukukan kinerja positif tahun ini, salah satunya menekan rasio Beban Operasional Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dengan memperkecil cost of fund dan over head.
Meski tidak membeberkan secara gamblang terkait posisi BOPO Danamon saat ini, Chief Financial Officer Danamon, Vera Eve Lim mengatakan, strategi tersebut dianggap mampu mendorong kinerja Danamon jadi lebih baik.
“Yang pasti cost to income ratio turun kita saat ini jadi lebih efisien. Over head kita lumayan turunnya hampir 9%,” kata Vera di Jakarta, Selasa, 26 April 2016.
Vera menuturkan di kuartal I 2016 sendiri rasio biaya terhadap pendapatan (cost to income ratio) tercatat turun dari 53,9% menjadi 48,7%.
Hal ini didorong oleh peningkatan efisiensi yang berkelanjutan. Hasilnya, beban operasional perseroan turun dari Rp2,33 trilliun jadi Rp2,12 triliun di kuartal I 2016.
“Kini fokus kita meningkatkan kredit dan pendapatan,” tutupnya.
Sekedar informasi, kredit Danamon dikuartal I tahun ini untuk kredit sektor Usaha Kecil Menengah (UKM) tumbuh 4% menjadi Rp23 triliun. Sementara untuk kredit sektor korporasi tumbuh 6% jadi Rp17,4 triliun. Sedangkan untuk kredit sektor komersial turun 3% jadi Rp15,4 triliun dan kredit mikro pada level Rp13,3 triliun. (*) Dwitya Putra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More